8 Tips Membuat Kolak Sempurna ala Chef Vindex Tengker

Kolak pisang ubi.
Sumber :
  • Dok. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia

VIVA – Selama bulan Ramadhan, kolak menjadi menu yang mudah didapat dan tersedia di mana-mana. Rasanya yang manis dan gurih, juga isiannya yang mengenyangkan membuat kolak jadi menu buka puasa favorit banyak orang.

Biasa Dikonsumsi Para Raja, Kenalkan 3 Kuliner Khas Puro Mangkunegaran

Kolak sendiri sebenarnya bisa terbuat dari beragam isian, mulai dari pisang, ubi, hingga labu. Dan kolak yang cukup banyak dibuat di bulan Ramadhan adalah kolak pisang.

Meski bulan Ramadhan sebentar lagi akan berakhir, namun tak ada salahnya mengintip sejumlah tips membuat kolak sempurna dari Chef Vindex Tengker, dikutip dari video di Instagram @endeus.tv, Minggu, 9 Mei 2021.

Amankah Konsumsi Kolak Saat Buka Puasa untuk Penderita Diabetes?

Dalam video itu, Chef Vindex membuat kolak dengan isian komplit, yakni pisang, ubi, labu parang, dan kolang-kaling.

"Kolak sendiri artinya santan yang dicampur dengan gula merah. Komposisinya bisa tergantung, suka manis atau tidak. Kalau saya biasanya kombinasi antara gula merah dengan gula putih, agar dia rasa manisnya pas, kemudian warnanya enggak terlalu pekat," ucap Chef Vindex.

Menu Buka Puasa, Kolak Pisang Ubi Pakai Rice Cooker Ala Chef Puput Carolina

Berikut tips lengkapnya.

1. Gunakan ubi manis yang teksturnya keras.

"Sebenarnya bisa juga memakai macam-macam ubi yang lain, salah satunya ubi cilembu atau ubi ungu, cuma kendalanya, ubi-ubi itu bisa lebih cepat hancur. Kalau ini dia bisa lebih tahan," ucap Chef Vindex.

2. Pilih pisang yang tak terlalu lembek

"Kalau pisang saya lebih suka menggunakan pisang kepok kuning, rasa manisnya pas, teksturnya pas tidak terlalu lembek. Kalau pisang tanduk biasanya sedikit lebih kering dan lebih dry. Kalau pisang raja biasanya cepat jadi lembek," ujarnya.

Kemudian untuk pisang lebih baik direbus dulu, baru di potong-potong.

3. Gunakan labu parang

Untuk labu, pastikan menggunakan labu parang. Manisnya pas, warna kuningnya bagus.

4. Tambahkan kayu manis

Kayu manis dapat memberikan rasa harum yang enak. Selain kayu manis, bisa juga menambahkan pandan atau vanila

5. Potong semua bahan dengan ukuran yang sama

"Memotong semua bahan juga perlu dipastikan bahwa semuanya harus senada, jangan terlalu tipis, sedikit tebal, tapi potongannya harus sama besarnya," ucap Chef Vindex,

Hal ini dilakukan agar kolak dapat matang dengan sempurna, dan ukurannya terlihat pas.

6. Masukan semua bahan secara berurutan

"Urutan masuknya dimulai dari bahan-bahan yang paling keras, jadi enggak masuk barengan. Pastikan dulu kita masukkan ubinya," ujarnya.

Ubi dapat dimasak bersama dengan air atau bisa juga dengan santan cair. Masak ubi sampai lembut, tetapi jangan sampai hancur.

Lalu masukkan kolang kaling kemudian labu parang dan pisang.

Setelah semua bahan matang, masukkan gula merah, gula putih dan sedikit garam. Kemudian terakhir, masukkan santan kental.

"Jika ingin menambahkan daun pandan atau kayu manis, bisa dimasukkan berbarengan dengan santan cair. Kemudian kalau vanila dimasukkan setelah semuanya matang merata,” katanya.

7. Pastikan api terkontrol agar tidak over boiling

8. Masak hingga kekentalannya pas dan matang merata

"Kolak sebaiknya tidak terlalu kental. Jika menggunakan santan paket, sebaiknya dikombinasikan dengan air. Jadi biasanya perbandingannya adalah 3:1 atau 4:1." ujarnya

"Intinya tergantung selera. Yang penting tidak terlalu kental dan enek. apalagi dipakai untuk takjil. Jadi dipastikan tidak terlalu pekat," tutup Chef Vindex Tengker.

Laporan: Prima Nadia Rahayu

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya