Catat, Deretan Kuliner Legendaris yang Wajib Kamu Coba

Kerak telor, salah satu makanan khas Betawi
Sumber :
  • VIVA.co.id/Diza Liane Sahputri

VIVA – Negeri Indonesia sejak tempo dulu sudah sangat terkenal dengan olahan kulinernya yang melegenda. Deretan aneka makanan dan minuman kerap tersaji khas dari masing-masing daerah seluruh Nusantara.

Tentunya sudah sangat bisa dibayangkan seperti apa kayanya deretan aneka kuliner yang melegenda di Tanah Air. Dengan kondisi alam yang subur dengan berjuta sumber daya bahan kuliner, bangsa Indonesia pun turut bangga dengan hal tersebut.

Untuk mengingat kembali apa saja aneka makanan khas tersebut, berikut rangkuman deretan kuliner legendaris yang wajib kamu coba seperti dilansir PegiPegi dan berbagai sumber lainnya:

Kerak Telor

Kerak telor.

Photo :
  • U-Report

Kuliner legendaris Jakarta yang pertama merupakan makanan khas Betawi yang mirip martabak telur. Hanya saja isi kerak telor adalah beras ketan putih, telur ayam, dan ebi yang disangrai kering.

Lalu, ditambah bawang goreng dan diberi bumbu yang dihaluskan berupa kelapa sangrai, cabai merah, kencur, jahe, merica butiran, garam, serta gula pasir.

Kemudian, kerak telor dipanaskan di atas tungku arang selama kurang lebih 10 menit. Setelah itu, aromanya akan membuat perutmu jadi lapar. Kerak telor kini kerap dijumpai saat gelaran Pekan Raya Jakarta (PRJ) atau Jakarta Fair di kawasan Kemayoran.

Nasi Goreng Kambing Kebon Sirih

Mulai berjualan sejak 1958, Nasi Goreng Kebon Sirih terkenal karena rasanya yang gurih yang berasal dari olahan rempah-rempah serta tambahan minyak samin.

Tampilannya mirip nasi kebuli dengan potongan daging kambing berbentuk dadu.

5 Kuliner Legendaris Malang, Maknyus dan Murmer!

Nasi goreng seharga Rp 50.000 ini bisa dinikmati mulai pukul 17.00 hingga 02.00. Selain di Kebon Sirih, bisa juga ke cabangnya di Bulungan, Bintaro 9 Walk dan Karang Tengah.

Alamat : Jalan Kebon Sirih Barat Dalam No. 9, Jakarta Pusat
Harga : Sekitar Rp80.000* per orang

Yuk, Berburu Kuliner Legendaris Indonesia di Sini

Sop Buntut Cut Meutia

Sop buntut dengan resep khas serta harga yang pas di kantong dapat kamu temukan di Sop Buntut Cut Meutia. Restoran yang sudah beberapa kali masuk ke dalam Festival Jajanan Bango ini telah menjajakan masakannya sejak tahun 1970.

Restoran ini menyediakan berbagai macam olahan buntut seperti buntut bakar, buntut goreng, dan buntut rebus. Pastinya, semua olahan ini selalu ditemani oleh kuah khas rerempahan khas restoran ini.

Wajib Cicipi, Ini Lima Kudapan Khas yang Hanya Ada di Tasikmalaya

Uniknya, Sop Buntut Cut Meutia juga masih menjaga otentisitas lokasi mereka. Meskipun berada di bawah tenda, tetapi kebersihan tidak perlu diragukan. Dijamin sajian serta lokasi bersifat higienis dan halal. 

Alamat : Jalan Menteng Kecil No. 4, Menteng, Jakarta Pusat
Harga : Sekitar Rp75.000* per orang

Pempek Megaria

Pempek renyah dengan rasa yang lezat khas Palembang merupakan keunikan dari Pempek Megaria. Sejak tahun 1989, pempek ini telah memanjakan lidah banyak masyarakat Indonesia.

Dengan berbagai macam pilihan seperti adaan, lenjer, kulit, kapal selam, dan tekwan, restoran ini menyajikan rasa yang otentik dan khas.

Terdapat olahan lainnya juga, seperti tekwan serta lenggang goreng dan bakar. Untuk kamu yang penasaran dengan kenikmatannya, dapat langsung datang ke Metropole dan mencicipi lezatnya pempek khas Palembang.

Alamat : Kompleks Bioskop Metropole 21, Jalan Pegangsaan Timur No. 21, Jakarta Pusat
Harga : Sekitar Rp50.000* per orang

Sop Buntut Mangga Besar

Menikmati sop buntut ditemani dengan nasi bakar serta gorengan menjadi kenikmatan tersendiri untuk penggemarnya. Jika berkunjung ke Sop Buntut Mangga Besar, kamu bisa menemukan berbagai menu pilihan yang menarik.

Mulai dari buntut goreng, nasi bakar cakalang, hingga otak-otak goreng. Keunikan lainnya yang dimiliki oleh restoran ini adalah berbagai sajian minuman yang menyegarkan. Salah satunya adalah es kedondong yang sangat langka di Jakarta. 

Alamat : Jalan Mangga Besar I No. 49, Jakarta Barat
Harga : Sekitar Rp50.000* per orang

Gado-gado Bon Bin

Gado-gado Bon Bin yang berlokasi di Cikini telah berdiri sejak tahun 1960. Gado-gado ini sangat terkenal dengan rasa bumbu kacang yang sangat lezat dan berbeda dari gado-gado lainnya.

Bumbu kacang yang disajikan sangat lembut dan berkualitas. Hal inilah yang menjadi kelebihan dari Gado-gado Bon Bin. Selain itu, restoran ini juga menyajikan pilihan menu lainnya seperti lontong sayur yang tidak kalah lezat.

Alamat : Jalan Cikini IV No. 5, Menteng, Jakarta Pusat
Harga : Sekitar Rp50.000* per orang

Ragusa Es Krim Italia

Ingin bernostalgia sambil mengunjungi berbagai situs di ibu kota, jangan lupa untuk mencicipi Ragusa Es Italia. Toko es yang telah berdiri sejak tahun 1932 dengan setia menyajikan sajian es khas Italia dengan rasa yang tidak berubah. Mulai dari sundae, spaghetti ice cream, serta cassata siciliana.

Penampilannya pun semakin menarik dengan topping kekinian seperti jelly bean serta selai cokelat. Toko es ini pun masih memiliki desain interior yang sederhana dengan tampilan logo yang tidak berubah.

Selain menikmati es krim, kamu dapat mengabadikan foto yang Instagramable di toko es ini. 

Alamat : Jalan Veteran I No. 10, Jakarta Pusat
Harga : Sekitar Rp60.000* per dua orang

Bir Pletok

Bir pletok tidak mengandung alkohol, melainkan terbuat dari ramuan jahe dan rempah lainnya yang dicampur dengan gula, sari bunga, selasih, dan akar-akaran.

Minuman ini berkhasiat untuk memperlancar peredaran darah, selain juga dikonsumsi pada malam hari untuk menghangatkan badan. Biasanya bir pletok dijual di pusat oleh-oleh Betawi yang ada di Jakarta.

Dodol Betawi

Dibuat sebagai penganan khusus untuk pesta atau saat hari raya Islam, dodol Betawi biasanya berwarna hitam kecokelatan dengan pilihan rasa ketan putih, ketan hitam, dan durian.

Proses pembuatannya sangat rumit, yaitu bahan baku yang terdiri dari ketan, gula merah, gula pasir, dan santan harus dimasak di atas tungku selama delapan jam, sehingga hanya sedikit yang ahli membuatnya.

Terdapat beberapa daerah di Jakarta dan sekitarnya yang masih memproduksi dodol Betawi, seperti di Condet, Jakarta Timur, Bogor, dan Bekasi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya