Ahli Gizi: Cek Kedaluarsa Stok Makanan di Rumah Pakai Endusan

Makanan sehat, daging, ikan dan sayur
Sumber :
  • Pixabay/ FotoshopTofs

VIVA – Memiliki banyak stok makanan di rumah, seringkali lupa dikonsumsi. Tak jarang, stok makanan yang terlalu lama disimpan dalam lemari, melewati tanggal kedaluarsa. Hal ini, tentu bisa menimbulkan kecemasan lantaran makanan yang telah kedaluarsa bisa menimbulkan masalah kesehatan jika dikonsumi.

5 Makanan yang Bisa Menurunkan Kadar Gula Darah untuk Penderita Diabetes

Sejumlah ahli Gizi di Inggris menilai, tanggal kedaluarsa bisa saja tak tepat jika digunakan sebagai patokan, apakah suatu makanan masih layak dikonsumsi atau tidak. Ahli Gizi di Inggris justru menyarankan, lakukan tes penciuman atau mengendus makanan untuk mengetahui apakah makanan atau minuman kemasan masih layak dikonsumsi atau tidak. 

Dikutip laman Metro.co.uk, jika memang harus dilakukan 'tes mengendus', kapan sebaiknya dilakukan? Bukan cuma tes mengendus yang disarankan, tapi para ahli gizi di Inggris juga menyarankan untuk menggunakan akal sehat saat menilai makanan atau minuman masih layak konsumsi. 

Terungkap, Alasan Rizky Irmansyah Sukses Curi Perhatian Nikita Mirzani

Tak hanya ahli gizi, supermarket di Inggris belakangan mendorong konsumennya untuk ikut melakukan 'tes mengendus' sederhana di rumah untuk melihat apakah makanan atau minuman yang hendak dikonsumsi baunya tidak sedap. 

"Tes mengendus adalah praktik yang akan berhasil untuk mengecek berbagai makanan di dapur. Tapi gunakan juga akal sehat untuk menilai makanan masih layak konsumsi atau tidak," jelas Ahli Gizi, Yalda Alaoui. Dan cara ini, diakui Yalda juga bisa diterapkan pada kelompok makanan lain.

9 Menu Buka Puasa Unik dari Berbagai Negara, Bikin Ngiler dan Penasaran!

Fakta juga diungkapkan oleh Ahli Gizi, Gabriela Peacock. Dia juga sangat mendukung penggunaan akal sehat, seperti tes mengendus untuk mengecek makanan layak konsumsi atau tidak. 

"Saya pikir menggunakan tanggal kedaluarsa itu konyol sebagai aturan umum untuk mengetahui makanan atau minuman masih layak konsumsi, saya benar-benar mengabaikannya," katanya.

“Logikanya, kalian dapat melihat apakah buah atau sayuran sudah lewat tanggal kedaluarsanya, dan saya benar-benar benci membuang-buang makanan, saya tidak pernah menyia-nyiakan apa pun," ujarnya lagi.

Namun, untuk produk seperti susu, daging, dan ikan, Gabriella menyarankan harus sedikit lebih berhati-hati karena produk makanan tersebut bisa menimbulkan keracunan, jika kondisinya sudah kedaluarsa. 

Wajar jika kalian sedikit cemas untuk hanya mengandalkan penilaian sendiri. Namun kedua ahli gizi tersebut telah menawarkan sedikit bantuan tentang kapan harus menggunakan tes mengendus serta saran umum dalam menilai makanan. Berikut tips nya untuk mengetahui makanan dan minuman masih layak konsumsi atau tidak. 

Susu dan produk susu

Ilustrasi susu.

Photo :
  • Freepik

Gabriela memberikan tips untuk mengetahui produk susu layak konsumsi atau tidak. "Saya pikir umumnya dengan produk susu, jika sudah rusak itu akan menjijikkan, dan kalian bisa langsung menciumnya," jelas Gabriela. 

"Dengan susu, saya akan mengatakan tes mengendus sudah cukup."

Gabriela menambahkan bahwa yoghurt terkadang lebih tahan lama dari tanggal kedaluarsa yang tertera dalam kemasan. Namun Gabriela tetap menyarankan untuk berhati-hati. 

“Saya pribadi tidak memiliki masalah dengan yoghurt yang sedikit melewati tanggal penjualannya, karena sudah sedikit difermentasi,” tambahnya.

Buah dan sayur-sayuran

Buah dan sayur.

Photo :
  • U-Report

"Buah dan sayuran mudah dinilai hanya dengan melihat dan merasakannya," jelas Yalda.

“Kalau kondisi sayur dan buah tampak garing atau mulai lembek, mungkin boleh saja dimakan tapi dengan cara yang berbeda."

Misalnya, kata Yalda, jika wortel yang disimpan dalam kulkas tampak masih renyah dan segar, cocok diolah menjadi salad. Tetapi, jika disimpan terlalu lama dan mulai lunak, daripada dibuang bisa digunakan untuk campuran sup atau masakan berkuah lainnya. 

"Tes mengendus mungkin tidak diperlukan untuk buah dan sayuran karena bisa diketahui layak konsumsi atau tidak hanya dengan melihat penampilan luarnya." 

Daging dan ikan

Daging

Photo :
  • thehealthy

Yalda menekankan bahwa daging dan produk hewani lainnya berbeda dari buah dan sayuran karena memakan jenis makanan yang sudah kadaluwarsa ini dapat menyebabkan penyakit parah.

Dia melanjutkan, "Akan lebih baik daging yang dibeli langsung dimasak kemudian bisa disimpan. Bisa diolah untuk bolognese."

Yalda mencontohkan, daging cincang akan lebih mudah terkontaminasi jika terpapar udara.Oleh karena itu oksidasi juga lebih cepat, sehingga akan lebih baik daging cincang segera dimasak lalu disimpan dalam freezer. 

Ikan segar

Photo :
  • Pixabay/ JohnAdamSj

"Tes mengendus akan bekerja dengan baik untuk daging karena daging bisa mengeluarkan bau yang kuat setelah melewati tanggal kedaluarsanya." 

Selain mengendus baunya, kalian kata Yalda juga harus teliti melihat perubahan warnanya. "Jika kalian ragu dengan salah satu dari ini maka yang terbaik adalah berhati-hati dan membuangnya."
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya