Olah 2 Bahan Simple Ini, Bisa Jadi Minuman Segar saat Tahun Baru di Rumah
- U-Report
VIVA Kuliner – Deret minuman dan makanan tentunya sudah mulai direncanakan sebagai suguhan menyenangkan di rumah saat malam tahun baru 2023. Kendati begitu, tak sedikit yang akhirnya memilih membeli minuman kemasan yang siap saji untuk menghindari rasa yang aneh atau rangkaian proses yang panjang dari minuman buatan sendiri di rumah.
Sebenarnya, membuat minuman buatan rumah akan jauh lebih terjangkau serta dibuat sesuai selera. Untuk kalian yang baru pertama kali mencoba membuatnya, wajar saja jika ingin melihatnya melalui resep di media sosial.
Namun ternyata, minuman segar ala tahun baru juga bisa mengusung konsep mixology. Apa itu? Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.
Mixology dapat didefinisikan sebagai seni dan ilmu mempersiapkan, menciptakan, dan menyajikan campuran cairan menjadi minuman lezat. Mixology sendiri kerap merujuk pada minuman cocktail yang dicampur alkohol.
Nah, seiring berjalannya waktu, konsep mixology tak melulu memakai alkohol dan bisa dicoba dengan berbagai bahan lain.
Minuman segar
- VIVA.co.id/Rintan Puspitasari
"Kunci mixology itu, pertama, tahu bahan baku. Rasanya seperti apa, tujuannya mau bikin minuman rasa apa. Biasanya, ada dua metode rasa, fruity atau krimy," ujar peracik dan inovator minuman, Brian Beslar, ditemui di Jakarta, baru-baru ini.
Pada metode rasa yang dimaksud Brian, fruity sendiri mengacu pada kesegaran buah seperti leci, jeruk, hingga strawberry. Sementara pada krimy, cenderung berasal dari rasa susu.
Dengan begitu, konsep dan tujuannya sudah jelas sehingga arah rasa minumannya pun tepat.
Minuman segar.
- U-Report
"Knowlegde menyusul. Minimal praktik dibanding teori. Kalau prakti lebih bagus. Orang mix minuman, mereka nggak belajar teori, lebih ke eksplor dan praktik," tuturnya.
Setelah memahami konsepnya, Brian mengungkapkan bahwa ada dua kunci utama dari pembuatan minuman. Kunci ini diberikan untuk memberi rasa lebih netral atau seimbang sehingga pas di lidah dan menyegarkan suasana.
"Lime atau jeruk limo, asemnya salah satu kunci buat minuman. Lime itu basic untuk netralkan minuman. Lime ibaratnya dasar untuk minuman. Jadi kalau minuman ada pahit atau manis, masuk lime bisa balance rasanya," kata dia.
Di banyak minuman yang dijajakan di kafe pun, Brian selalu mengenali kehadiran lime atau jeruk limo. Perasan jeruk limo yang diberikan bisa sekitar 2-4 potong. Jeruk limo sendiri berbeda dengan jenis jeruk lainnya karena rasanys cenderung asam dan warnanya bening sehingga mudah adaptasi di minuman apa saja.
"Biasanya di minumam hanya ada 2. Lemon dan lime. Lime warna putih, lemon bening. Kalau jeruk biasa, rasanya manis dan rancu warnanya. Ngerusak presentasi juga. Pasti lebih beda juga dari segi rasa. Lemon ada sedikit manis. Lime dimakan pasti asem, tapi bikin netral rasa manis atau pahit," jelasnya lagi.
Sementara pada jeruk sunkist, tidak digunakan untuk menambah campuran minuman. Karena bentuknya yang bagus, sunkist cenderung dipakai sebagai topping untuk mempercantik minuman. Lantas, apa kunci lain untuk minuman mixology?
"Sirup atau gula. Gula untuk tingkatin flavor atau sirup sirup. Sirup karamel, misal rasanya manis aja. Pakai jeruk limo lalu karamel, rasanya lebih balance dalam minuman. Kalau sirup aja atau jeruk limo aja, nggak balance," paparnya.
