- blog.eat24hours.com
VIVAlife - Hidangan pizza, pasta, gelato dan keju mozzarella memang sulit untuk ditolak. Tak heran jika sajian khas Italia ini semakin populer di restoran-restoran.
Nah, bagi Anda penggemar kuliner Italia yang tentunya mengandung tinggi karbohidrat dan kalori ini, Anda tetap bisa menikmatinya dengan cara sehat. Berikut tipsnya.
Hindari makanan pembuka yang digoreng
Makanan pembuka khas Italia seperti mozzarella sticks dan jenis makanan yang banyak menggunakan tambahan keju. Demikian juga dengan garlic bread, arancini, atau shrimp scampi.
Sebaiknya, pilih sup atau salad sebagai makanan pembuka. Minestrone klasik atau pasta e fagioli yang terbuat dari kacang-kacangan dan sayuran. Jika Anda memesan salad, pilih balsamic vinaigrette sebagai sausnya. Jangan lupa untuk tidak menambahkan garam karena Anda pasti tidak ingin mengkonsumsi sodium terlalu banyak, bukan?
Pilih roti
Banyak restoran Italia yang menggunakan gandum sebagai bahan utama untuk adonan pizza dan pasta. Jangan ragu untuk bertanya. Anda juga sebaiknya memilih pizza yang tipis dibandingkan roti pizza yang tebal untuk mengurangi kadar karbohidrat.
Pesan menu sayuran
Cara lainnya untuk tetap sehat, perbanyak menu sayuran. Lupakan daging, dan mengganti topping pizza dengan sayuran. Jamur dan terung merupakan pengganti salami dan sosis yang sangat lezat. Jika Anda ingin memesan side dish untuk pendamping pasta, pilih bayam dengan bawang putih atau brokoli bisa menjadi pilihan.
Red sauce
Hindari saus creamy dan mengandung banyak kalori. Anda dapat memesan pasta dengan saus marinara yang lebih bersahabat. Jika Anda tidak tahan untuk memesan fettucine alfredo, cukup pesan dengan porsi yang kecil.
Porsi dessert
Cannoli, tiramisu, dan cheesecake, boleh-boleh saja dijadikan hidangan penutup. Tapi, pastikan untuk mengurangi porsinya. (ren)
