- iStock
VIVA.co.id - Bagi sebagian besar pencinta hewan, kucing adalah hewan yang sangat lucu dan menggemaskan. Khusus bagi pencinta kucing, sulit untuk tidak bermain dengan kucing liar yang ditemui.
Banyak pula cat lovers atau pecinta kucing yang akhirnya memutuskan untuk mengadopsi kucing liat atau kucing jalanan.
Sebenarnya hal itu aman dilakukan. Tetapi ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum menjadikan kucing liar menjadi hewan peliharaan Anda.
Menurut dokter hewan, Yosefin Lingga jika memang ingin mengadopsi kucing jalanan, pastikan kucing tersebut benar-benar sehat dan bersih.
"Kucing sehat itu ciri-cirinya sama kayak manusia, bisa dilihat langsung. Kalau bulunya bagus dan tidak ada penyakit kulit yang terlihat bisa dikatakan sehat," ujarnya pada VIVA.co.id.
Yang bisa dilakukan sebagai bentuk kewaspadaan pertama ialah dengan memberi obat cacing pada kucing yang baru Anda adopsi.
Meski begitu, ia menyarankan agar segera bawa kucing ke dokter hewan untuk mengetahui kondisi kesehatannya secara menyeluruh. Setelah itu pemilik juga harus memberikan vaksin.
"Kalau kucing baru lahir harus program vaksin sebulan sekali selama beberapa bulan. Lalu setelah itu setahun sekali," tambahnya.
Pemilik juga harus memberikan makanan khusus bagi kucing yang diadopsi untuk memperbaiki nutrisinya. Ini karena kucing jalanan biasanya mengonsumsi apa yang ia temukan sehingga nutrisinya belum tentu terpenuhi.
Selain itu, jika perilaku kucing terlalu agresif atau tak bisa dikontrol sehingga melukai Anda, tak perlu panik. Untuk luka cakaran cukup diberi antiseptik atau salep. Jika cukup parah atau luka cukup dalam segera ke dokter untuk diberi obat antibiotik.
Baca juga:
Ilmuwan: Sebenarnya Kucing Punya Niat Membunuh Manusia
Hewan ini pun dinilai kerap mengambil keputusan tanpa pikir panjang.
