Sumber :
- Pixabay
VIVA.co.id - Jika anak Anda berbohong, salahkan diri Anda dahulu. Sebuah studi baru mengatakan tidak bijaksana berbohong di depan anak-anak, walaupun hanya untuk menakut-nakuti atau memanjakan mereka.
Baca Juga :
Stimulasi Kepintaran Anak Lewat Membaca
Anak-anak yang melihat orangtuanya berbohong, dapat membentuk kebiasaan yang sama. Jadi, penelitian ini menegaskan bahwa perilaku orang dewasa pasti akan mempengaruhi dan membentuk perilaku anak dengan cara yang negatif.
Dilansir laman Boldsky, peneliti mengamati lebih dari 150 anak-anak yang usianya antara tiga hingga tujuh tahun. Semua anak-anak dikelompokkan menjadi dua kelompok yang terpisah. Satu kelompok dibohongi oleh peneliti dan kelompok lainnya tidak dibohongi.
Baca Juga :
Cara Shahnaz Haque Pilih Pendidikan untuk Anak
Setelah beberapa waktu, kedua kelompok diizinkan untuk bermain game tertentu dan peneliti mengamati perilaku aneh. Kelompok yang berbohong mulai melakukan kecurangan terhadap anak lain saat bermain game sedangkan kelompok yang tidak dibohongi bermain jujur.
Baca Juga :
Di Perut Bayi 15 Bulan Ini Ada Janin 3,6 Kg
Meskipun alasan yang tepat masih belum jelas, para peneliti mengatakan bahwa akan bijaksana jika membesarkan anak-anak di lingkungan yang bersih, sopan, tanpa perilaku atau kebiasaan buruk.
Sebagai anak, mereka akan cenderung untuk mengikuti sifat-sifat negatif lebih cepat daripada positif. Untuk itu sebagai orang tua Anda harus berpikir terlebih dahulu ketika mau berbohong di depan anak-anak.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Sebagai anak, mereka akan cenderung untuk mengikuti sifat-sifat negatif lebih cepat daripada positif. Untuk itu sebagai orang tua Anda harus berpikir terlebih dahulu ketika mau berbohong di depan anak-anak.