Sumber :
- Pixabay
VIVA.co.id - Bagi kaum muslim, bepergian ke luar negeri seringkali menjadi hal yang sedikit merepotkan. Terutama jika muslim menjadi kaum minoritas di negara yang dikunjungi, salah satunya adalah Korea Selatan. Mencari tempat ibadah saja sudah menjadi sebuah tantangan. Apalagi saat mencari restoran atau tempat makan yang menyajikan menu-menu halal. Tak jarang traveler muslim yang lantas memilih makan di restoran cepat saji.
Baca Juga :
Ragam Kreasi Pizza Unik di Negeri Ginseng
Jangan buru-buru mengurungkan niat pelesir ke Negeri Ginseng, kini pemerintah Korea tengah gencar mempromosikan pariwisata mereka. Menyadari besarnya minat wisata kaum muslim di dunia ke Korea, pemerintah setempat pun mulai membuat panduan wisata kaum muslim.
Nah, seperti dilansir dari visitkorea.or.kr, berikut ini adalah sejumlah restoran di Korea yang menyajikan kuliner lokal halal yang bisa Anda sambangi.
Baca Juga :
Gochujang, Sambal yang Sedang Jadi Sorotan Dunia
Namiok
Berlokasi di Gyeonggi-do dekat Pulau Namiseom, restoran bernama Namiok ini merupakan satu-satunya restoran yang mengkhususkan hidangan dakgalbi halal. Dakgalbi sendiri merupakan hidangan khas Korea berupa tumis ayam pedas. Ayam yang digunakan merupakan ayam halal yang proses pengolahannya sesuai dengan standar pemotongan hewan di Agama Islam.
Ayam yang telah dipotong-potong dimarinasi terlebih dahulu di dalam saus sambal khas Korea bernama gochujang yang telah diberi potongan kol, tteok atau kue beras dan bahan-bahan lain.
Dakgalbi dimasak langsung di meja makan pengunjung restoran. Umumnya, ketika selesai dimasak, wajan yang digunakan untuk dakgalbi tadi dipakai untuk memasak nasi goreng. Bumbu dan saus dakgalbi yang menempel di wajan membuat nasi goreng menjadi semakin lezat. Anda juga tak akan dikenakan biaya tambahan karena nasi goreng disajikan secara cuma-cuma.
Restoran ini juga menawarkan deretan hidangan Korea halal lainnya seperti beoseot jeongol (hidangan rebusan jamur) dan ojingeo bokkeum (tumisan cumi).
Bagi pengunjung muslim, tersedia pula musala yang dapat digunakan untuk beribadah di lantai dua restoran.
Dongmyeonghang Saengsun Sutbulgui
Ini merupakan restoran ikan populer yang telah beroperasi sejak tahun 1970-an. Rahasia kelezatan menu-menu hidangan mereka adalah ikan segar yang baru ditangkap dari perairan Socko. Ikan bakar merupakan hidangan andalan di sini. Daging ikan disajikan bersama beragam banchan (hidangan pendamping) seperti salad dan kimchi.
Para pengunjung dapat menikmati sekitar tujuh hingga 10 jenis ikan sesuai musim. Anda juga bisa mencicipi yeongyang dolsotbap (nasi berkuah yang disajikan di mangkuk panas yang terbuat dari batu). Ada pula haemul doenjang ttukbaegi atau rebusan boga bahari dan pasta dari kacang kedelai.
Buil Sikdang
Restoran yang berada di Gangwon-do satu ini terkenal karena menggunakan sayuran-sayuran segar yang tumbuh di pegunungan. Buik Sikdang telah menyajikan hidangan tradisional Korea selama lebih dari 50 tahun. Cita rasanya pun tetap konsisten.
Anda bisa memesan sanchae baekban (aneka hidangan dengan sayuran liar). Anda juga bisa memesan hidangan lain sesuai selera, seperti deodeok gui (akar bennet bellflower panggang) dan hwangtae gui (pollack musim dingin yang telah dikeringkan, dibumbui dan dipanggang).
Restoran ini juga sangat cocok bagi para kaum vegetarian. Menu yang bisa dipesan seperti sup tahu dan doenjang jjigae (sup kacang kedelai).
Wagaengi
Wagaengi adalah satu dari sedikit restoran yang menyajikan kuliner otentik Korea halal. Di sini Anda bisa menikmati sobulgogi halal (daging sapi panggang berbumbu) dan samgyetang halal (sup ayam ginseng). Tapi, hidangan andalannya adalah sobulgogi yang merupakan oseng-oseng sayuran dan daging sapi yang empuk dan memiliki cita rasa sedikit manis.
Loving Hut
Di sini Anda hanya akan menemukan hidangan Korea yang 100 persen vegetarian. Pengunjung bisa mencicipi ragam kreasi hidangan khas Negeri Ginseng yang dibuat versi vegetariannya. Salah satu yang populer adalah kongkkaseu (kacang-kacangan) dan tangsuyuk vegetarian (sayuran goreng asam manis).
Meski seluruh daging diganti dengan sayuran, namun hidangannya tetap kaya rasa. Beberapa menu musiman antara lain naeng udon (sup mi udon dingin) dan milbulgui ttukbaegi pedas (sup kacang bakar).
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Berlokasi di Gyeonggi-do dekat Pulau Namiseom, restoran bernama Namiok ini merupakan satu-satunya restoran yang mengkhususkan hidangan dakgalbi halal. Dakgalbi sendiri merupakan hidangan khas Korea berupa tumis ayam pedas. Ayam yang digunakan merupakan ayam halal yang proses pengolahannya sesuai dengan standar pemotongan hewan di Agama Islam.
