Penyandang Disabilitas Indonesia Coba Fasilitas Umum di AS

Acara berbagi pengalaman penyandang disabilitas coba fasilitas umum di Amerika.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Al Amin

VIVA.co.id – Penyandang disabilitas dan tunarungu Indonesia mendapatkan pengalaman berkunjung ke negara Paman Sam, Amerika Serikat (AS). Di sana mereka mendapatkan kesempatan untuk merasakan fasilitas dan hidup sebagai kaum disabilitas yang cukup berbeda jika dibandingkan dengan di Indonesia.

Keuangan Semakin Inklusif Untuk Penyandang Disabilitas

Salah satunya yang dirasakan oleh Adhi Kusuma Bhatorres,selama dua pekan berkunjung ke AS, Adhi merasakan layanan umum untuk kaum disabilitas lebih baik dibandingkan dengan di Indonesia.

"Para tuli mengandalkan konsep visual untuk menjalankan kehidupan sehari-hari. Indonesia masih harus banyak memperhatikan para penyandang disabilitas, salah satunya agar kita bisa mendapat informasi," kata Adhi yang merupakan penyandang bisu dan tuli, di @America, Pacific Place, Jakarta Pusat, Rabu, 16 November 2016.

Pertama Kalinya 2 Penyandang Disabilitas dari 195 Siswa Lolos Seleksi SIPSS Polri 2024

Begitu juga dengan penyandang disabilitas lainnya, Surya Putra Sahepaty. Dia menuturkan selama mengikuti kegiatan pertukaran pelajar banyak kegiatan positif yang dilakukannya.

"Selama dua minggu kita di Amerika Serikat, saya banyak melakukan hal positif dan juga bertemu banyak orang penting," katanya.

Viral Dua Penyandang Disabilitas Ukir Prestasi, Lolos Rekrutmen Calon Anggota Polri Jalur SIPSS

Dalam kegiatan itu ada 18 orang lainnya yang turut berpartisipasi dari berbagai negara. Mereka diajak berpartisipasi dalam acara diplomatik dan advokasi bersama kedutaan AS.

Surya ingin bisa terus memberikan inspirasi positif agar anak muda lainnya bisa semangat dalam mengejar cita-cita mereka.

"Kita memang berbeda, saya tidak bisa dan kamu bisa. Tapi kita sama -sama memiliki kesempatan juga untuk meraih impian," ujarnya.

Dr. Mason Global Inc, yang memfasilitasi penyandang disabilitas ini mengaku sangat senang bisa memberikan kesempatan kepada kaum muda disabilitas untuk bisa berkembang lebih maju

"Saya mencoba untuk membuka akses bagi penyandang disabilitas dan tunarungu dengan orang-orang normal, supaya mereka (orang normal) tahu bahwa disabilitas dan tunarungu juga mempunyai kemampuan," kata Founder Dr. Mason Global Inc, Asiah Mason di tempat yang sama.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya