- Instagram/ Indy Barends
VIVA – Memiliki dua anak laki-laki yang beranjak remaja membuat Indy paham tentang tantangan besar orangtua menghadapi perubahan perilaku remaja zaman sekarang. Indy menilai, anak-anak sekarang atau generasi milenial saat ini sangat kurang dalam hal sopan santun.
"Sopan santun sekarang mahal banget. Dibanding anak-anak dulu, anak sekarang santunnya beda, anak dulu ditegur diterima, kalau anak sekarang ditegur malah dia yang belagu," ujar Indy saat ditemui usai sebuah acara di Jakarta beberapa waktu lalu.
Menurut presenter dan penyiar radio ini, rasa santun seperti mengucapkan terima kasih, permisi, menyampaikan sesuatu dengan sopan menjadi bekal penting yang harus ditanamkan kepada anak. Nilai ini pula yang menjadi dasar Indy dalam mengasuh anak-anaknya.
Memiliki kecerdasan di sekolah, pandai berbahasa asing, atau punya bakat hebat lainnya, bagi Indy bukan menjadi hal yang luar biasa jika anak-anaknya tidak memiliki kesantunan. Indy juga cukup keras dalam menanamkan rasa sopan santun ini kepada dua buah hatinya.
"Kalau anak saya pergi, cuma pamit sambil jalan, saya bisa suruh balik lagi untuk pamit dengan benar," kata Indy.
Meski pekerjaan menuntut Indy harus keluar rumah sejak pagi sekali, ia selalu menekankan pada anak-anaknya untuk tetap berpamitan jika ingin ke sekolah. Entah itu melalui telepon atau cara lainnya. Begitu pun ketika kembali lagi ke rumah usai aktivitas, sebisa mungkin hal pertama yang ditemui anak-anak adalah orangtuanya.
Hal itu juga dilakukan Indy setiap kali usai aktivitas di luar rumah. Begitu sampai, sebelum meletakkan tas dan berganti baju, ia akan menghampiri anak-anaknya di kamar mereka dan menyapa agar mereka tahu bahwa ibunya sudah ada di rumah.
Cara seperti ini dinilai Indy cukup efektif dalam membangun sopan santun dan kedisiplinan pada anak. Selain itu, kebiasaan ini juga bisa semakin membangun kedekatan orangtua dan anak.
"Ini pentingnya mengobrol, menyapa orangtua di rumah. Mereka harus tahu mereka pernah hidup sama keluarga sebelum suatu saat mereka sudah tidak tinggal lagi dengan kita, ada kenangan keluarga yang bisa mereka bawa," lanjut Indy.
Karena itu, Indy sangat senang menceritakan kisah-kisah hidupnya dulu ketika kecil pada anak-anaknya. Meski mungkin anak-anaknya menganggap tidak seseru bermain game, tapi Indy tetap melakukan kebiasaan menceritakan masa lalunya saat tinggal bersama orangtuanya.
