- VIVA.co.id/Rintan Puspitasari
VIVA – Menyadari pentingnya penerapan pola hidup sehat sejak dini untuk membangun generasi Indonesia yang lebih sehat, termasuk di dalamnya untuk melawan sindrom metabolik pada remaja, Combiphar menegaskan konsistensinya dalam menjalankan program edukasi lari remaja melalui program Combi Run Academy (CRA), setelah di tahun sebelumnya sukses dengan pilot project program ini di Jakarta.
"Combi Run Academy menjadi salah satu upaya nyata Combiphar dalam merangkul anak-anak muda Indonesia untuk semakin peduli pada kesehatan diri melalui olahraga lari. Pada penyelenggaraan di tahun kedua ini, pelaksanaan CRA kami fokuskan pada pelatihan intensif seputar teori dan praktik lari agar siswa siswi SMA peserta mendapat manfaat optimal dari olahraga ini, salah satunya untuk menghindari ancaman sindrom metabolik," kata B.Dewinta Hutagaol, Division Head of Corporate Communication & Community Development Combiphar, dalam dalam acara Combiphar Media Workshop and Weekend Gateway, di Jambuluwuk Ciawi, Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 23 Maret 2019.
Ada yang berbeda dengan Combi Run Academy tahun ini yaitu dengan adanya Bootcamp. Tidak hanya penajaman praktik lari tapi juga adanya pengayaan materi pendukung seperti pengaplikasian pola asupan yang tepat dan perilaku sehat, serta yang menarik adanya social media training agar peserta bisa aktif meneruskan ilmu dan pengalaman dan membagikannya melalui berbagai platform media sosial yang mereka miliki.
"Approach-nya yang selalu kita tekankan. Komunikasi harus tepat, karena yang mau dijadikan di sini (melalui program CRA) adalah lifestyle (lari). Pelatihan media sosial ini supaya anak-anak yang sudah latihan capek-capek menampilkan bagaimana kerennya mereka saat latihan," kata Yasha Chatab, Director Combi Run Academy dan pendiri komunitas lari IndoRunners.
Untuk semakin menguatkan pentingnya manfaat lari, Combiphar merangkai program edukasi CRA dengan sesi pelatihan intensif yang berfokus pada pematangan materi dan teknik berlari bagi 60 peserta yang merupakan siswa siswi SMA di Jakarta kelas 10 dan 11 yang terpilih mewakili sekolah masing-masing.
Dalam sesi latihan yang digelar di Jambuluwuk Ciawi Resort, Sabtu 23 Maret 2019, para siswa mendapat beberapa teknik seperti ankling, high knees, kicking, heel butt kick, touch bonding, kombinasi ankling dan high knees. Acara bootcamp ini akan digelar hingga Minggu, 24 Maret 2019.
Combi Run Academy merupakan perpaduan antara SCR Olahraga Combi Run dan CSR non-olahraga Combi HOPE Healthy Living education. Dan Combi Run Academy ini akan dilanjutkan di tahun-tahun mendatang.
Berburu Cuan Lewat Gajian
Akhir bulan menjadi momentum anak muda untuk beralih ke HP (smartphone/ponsel pintar) baru, karena merupakan waktunya gajian. Hal ini tentu tidak disia-siakan.
