- ANTARA/Nyoman Budhiana
VIVA – Menteri Pariwisata Arief Yahya melakukan roadshow ke tiga negara, yaitu Spanyol, Thailand dan China di awal tahun ini. Khusus di China, Arief melakukan pertemuan dengan beberapa agen perjalanan untuk meyakinkan wisatawan China bahwa Bali tetap aman walau terjadi erupsi Gunung Agung di Karangasem beberapa waktu lalu.
"Saya meyakinkan mereka untuk kembali liburan ke Indonesia, khususnya ke Bali. Saya tidak katakan secara langsung, tapi saya bilang, ‘Presiden Indonesia dan Menteri Pariwisatanya saja sudah datang ke Bali, sudah foto-foto di sana,’" kata Arief saat ditemui di Gedung Sapta Pesona Jakarta, Selasa 30 Januari 2018.
Langkah itu sangat diperlukan mengingat ketika erupsi Gunung Agung Pemerintah China mengeluarkan travel warning kepada warganya untuk hati-hati berkunjung ke Indonesia, terutama Bali. Peringatan ini berdampak kepada turunnya jumlah kunjungan wisman asal China ke Pulau Dewata.
"Beda dengan Australia, kalau ada larangan itu mereka masih 80 hingga 90 persen ke Bali, karena mereka telah menjadikan Bali sebagai rumah kedua. Beda dengan China, yang nol kunjungan sejak dikeluarkan larangan itu," jelas Arief.
Usai pertemuan dengan pihak berwenang dan agen perjalanan setempat, lanjut dia, sudah ada penerbangan yang membawa 250 orang dari China menuju Bali hari ini. Dengan demikian diharapkan pariwisata di Bali bisa berangsur pulih. (ren)
Dinas Pariwisata Bali Gencar Antisipasi Kejahatan dan Gangguan Wisatawan
Selama tahun 2023, lebih dari 5 juta wisatawan asing (wisman) berkunjung ke Provinsi Bali, jumlah ini melebihi yang ditargetkan Dinas Pariwisata Bali.
