- REUTERS/Johannes P. Christo
VIVA – Traveling telah menjadi tren sejak beberapa tahun terakhir seiring dengan berkembangnya "experience economy" yang didukung oleh munculnya segmen maskapai berbiaya rendah dan meningkatnya kelas menengah Indonesia. Hal ini membuat traveling menjadi kebutuhan baru bagi milenial dan kelas menengah.
Tidak hanya itu, berbagai promo tiket penerbangan murah juga menjadi salah satu alasan orang untuk berwisata. Hal tersebut diungkapkan oleh Senior Marketing Manager Nusatrip.com, Scorpio Arie Wibowo.
"Untuk karakteristik pelanggan itu bervariasi, tiap traveler beda-beda. Ada yang memang perhatian ke harga, ada yang perhatian ke fasilitas pelayanan, tapi secara umum pelanggan Indonesia prefer ke harga, mereka suka membandingkan harga," kata dia saat dikonfirmasi VIVA saat ditemui di Seribu Rasa Menteng, Jakarta Pusat, Senin 2 Juli 2018.
Untuk destinasi yang dipilih wisatawan Indonesia rata-rata masih menyasar seperti Jakarta, Bali dan Lombok untuk destinasi dalam negeri terutama untuk libur akhir pekan mereka.
"Bali menjadi destinasi yang populer dan cocok buat orang Indonesia untuk weekend gateway, karena mereka enggak perlu rencana banyak. Beda jika dibandingkan memilih liburan ke Jepang," jelas dia.
Sedangkan untuk destinasi wisata luar negeri, Arie mengatakan, masyarakat Indonesia masih memilih kawasan Asia Tenggara, seperti Singapura, Kuala Lumpur hingga Thailand.
Sandiaga Uno Tegaskan Indonesia Aman Dikunjungi Wisatawan
Demi meyakinkan wisatawan, khususnya dalam negeri, Sandiaga Uno telah meninjau langsung beberapa destinasi wisata di Indonesia.
