- Instagram.com/villajunabali
VIVA – Tidak hanya berkarier di industri hiburan, Christian Sugiono juga diketahui menggeluti dunia bisnis di bidang properti. Ternyata, Christian sudah punya tiga buah private villa di Bali.
Christian Sugiono bercerita, bisnis yang digelutinya di bidang properti tersebut telah dijalaninya sejak tahun 2010. Dia pun memilih Bali sebagai lokasi bisnis propertinya lantaran pulau tersebut destinasi yang populer di kalangan wisatawan asing.
"Invest properti saya jalani sejak tahun 2010 sudah lama sekali. Vila ini salah satu bentuk, karena dari sisi bisnisnya Bali itu destinasi nomor satu di dunia. Bali itu enggak pernah mati, saya juga seneng jalan-jalan juga," kata aktor film Sabrina itu kepada VIVA saat ditemui di Grand Indonesia Jakarta Pusat, Selasa malam, 10 Juli 2018.
Selain melihat dari sisi keuntungan yang didapat, Christian juga ingin memberikan pelayanan terbaik bagi para wisatawan yang datang ke Indonesia, khususnya Bali. Tujuannya, agar para wisatawan, khususnya asing yang datang ke vilanya, bisa meninggalkan kesan yang baik.
"Kita sebagai tuan rumah itu harus menyajikan yang paling bagus jadi sebisa mungkin tamu-tamu gue yang mostly bule kita service sebaik mungkin. Supaya mereka bisa meninggalkan kesan Bali atau Indonesia itu bagus, paling enggak kita start dengan bikin vila," kata dia.
Untuk fasilitas yang ditawarkan di tiga villanya yang berlokasi di daerah Seminyak, Nusa Dua, dan Umalas Bali itu, salah satunya adalah private pool.
"Fasilitasnya itu private villa, ada private pool, ada private kitchen, kita ada service buttler (staf) basically private villa enggak ada yang terlalu beda sama yang lain," dia menambahkan.
Untuk range harganya pun, Christian menyebutkan rata-rata berkisar dari Rp2 juta hingga Rp4 juta per malam tergantung pada season, bedroom, dan ukuran vilanya.
Rencana melebarkan bisnis
Suami Titi Kamal itu berencana akan kembali menjalankan bisnis vila, namun bukan lagi di Bali, melainkan di Labuan Bajo. Dari sisi bisnis, kawasan ini juga cukup populer sejak beberapa tahun belakangan.
"Mau tapi enggak mau di Bali lagi, maybe di Labuan Bajo. Karena lagi hit, lagi naik daun, dan ada direct flight dari Jakarta. Gue lihat kalau dari sisi bisnis ini opportunity," katanya.
Tidak hanya itu, alasan lain Christian ingin membuka bisnis vila di Labuan Bajo sendiri lantaran jatuh cinta dengan keindahan daerah tersebut.
"Tapi dari sisi lain gue jatuh cinta sama Komodo, Labuan Bajo. Gue pengin bahwa apa sih yang bisa gue bantu paling enggak bikin vila, kita bisa service dengan sebaik mungkin supaya bisa meninggalkan kesan yang baik," dia mengakhiri obrolan.
