Sulawesi Tengah Bakal Gelar Dua Event Besar Pariwisata

Launching Calender of Event Sulawesi Tengah 2018
Sumber :
  • VIVA/Adinda Purnama Rachmani

VIVA – Tahun ini Provinsi Sulawesi Tengah menggelar delapan event unggulan. Dua di antaranya yaitu Festival Pesona Palu Nomoni (FPPN) ke-3 pada 28-30 September 2018 dan Festival Pesona Lipuku ke-2 pada 6-12 Agustus 2018.

Sandiaga Uno Tegaskan Indonesia Aman Dikunjungi Wisatawan

Kedua event tersebut masuk dalam 100 Wonderful Event Indonesia 2018, dan mendapat dukungan penuh dari Kementerian Pariwisata Indonesia (Kemenpar). 

Menteri Pariwisata, Arief Yahya, membuka Launching Calender of Event Sulawesi Tengah 2018 dalam rangka mempromosikan dan meningkatkan kunjungan wisatawan ke Sulawesi Tengah. Arief mengatakan jika tahun ini Kemenpar menargetkan 3.825 ribu wisatawan yang terdiri dari 75 ribu kunjungan wisatawan mancanegara dan 3.750 wisatawan nusantara ke Sulawesi Selatan. 

Hore! Di Gunung Prau Sudah Ada Posko Kesehatan dan Musala

"Saya sudah pernah menyaksikan Festival Pesona Palu Nomoni pertama di 2016. Tahun itu Palu terpilih sebagai penyelenggara terbaik dan terheboh ketika ada fenomena gerhana matahari total di 2016 dan itu sekaligus bukti Palu mampu menyuguhkan kegiatan wisata kelas dunia. Ketika itu saya katakan kami siap mendukung Palu go internasional,” kata Menteri Pariwisata Arief Yahya di Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat. 

Selain itu, Arief juga menjelaskan, sesuai dengan tema launching Calender of Event Sulawesi Tengah 2018  ‘Bringing Central Celebes to The World’ pariwisata Sulawesi Tengah sudah waktunya berkembang menjadi destinasi kelas dunia, karena didukung unsur 3A (atraksi, amenitas, dan aksesibilitas) yang memadai.

Mengintip Wisata Batam, Hotel Mewah Hingga Banyak Pantai Indah

Launching Calender of Event Sulawesi Tengah 2018

Lalu, dalam upaya membawa pariwisata Palu mendunia, Sulawesi Tengah telah menyelenggarakan lomba balap sepeda internasional Tour de Central Celebes 2017. Event ini bertujuan untuk mempromosikan daya tarik wisata di seputar Palu, khususnya Pulau Togean yang menjadi ikon wisata bahari nasional, serta sebagai destinasi wisata menyelam kelas dunia.

Demi menyukseskan Palu mendunia, perlu adanya pengembangan pada aksesibilitas atau konektivitas udara. Arif pun mengatakan jika Sulawesi Tengah harus memiliki pelabuhan internasional dan bandara internasional. 

“Palu harus jadi pusat kota di wilayah timur, karena dengan begitu akan banyak penerbangan singgah, dan transit di sini sebelum membawa penumpang ke kota lain," tutup Arief.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya