11 Kejuaraan World Surfing League 2019 Siap Digelar di Indonesia

Putaran Kedua Surfing Internasional Simeulue
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Ampelsa

VIVA – Setelah sukses di 2018, Kementerian Pariwisata bekerja sama dengan World Surf League (WSL) dan sejumlah pemerintah daerah di Indonesia kembali akan menyelenggarakan kejuaraan World Surf League 2019.

Rio Waida Pastikan Tiket ke Olimpiade 2024

Sepanjang 2019 akan diagendakan 11 kejuaran surfing internasional di beberapa daerah di Tanah Air sehingga menempatkan Indonesia sebagai destinasi surfing nomor satu di dunia. 

Sebagai persiapan dalam penyelenggaraan World Surf League 2019, Kementerian Pariwisata menggelar workshop World Surf League yang dibuka secara resmi oleh Ketua Tim Percepatan Pengembangan Wisata Bahari Kemenpar Dwisuryo lndroyono Soesilo bersama Regional Manager World Surf League (WSL) Asia/Australia Steve Robertson yang digelar di Alila Hotel Pecenongan Jakarta Pusat, Senin, 19 November 2018. 

Perbedaan Gaya Liburan Turis Muda dan Lanjut Usia di Bali, Kamu Prefer Mana?

"Kami kembali mengajak pemerintah daerah untuk mengulang kesuksesan program surfing tahun 2018 lalu dan mempersiapkan 11 agenda kejuaraan WSL 2019 yang berlangsung di 11 daerah di Indonesia,” kata lndroyono Soesilo.

Indroyono meyakinkan para pemimpin daerah dari 11 wilayah yang dijadwalkan untuk menggelar WSL 2019 akan manfaat besar yang akan diperoleh daerah dengan digelarnya event ini nantinya. 

Peselancar Terkenal Asal AS Tewas saat Surfing di Mentawai

"Krui Pro lokasi di pantai barat Lampung. Dari bandara ke sini tujuh jam menyeberangi bukit Barisan, tapi orang datang ke sana. Yang hebat, kalau ikut program seperti ini di-cover ke seluruh dunia. Kita bukan bicara Yogya, Bali, tapi ini Krui, dan sekarang Krui mendunia," ujar Indroyono. 

Ia mengatakan, Indonesia patut bersyukur dikaruniai banyak pantai dengan ombak surfing yang tersebar di sepanjang pesisir pantai bagian Barat dan Selatan Samudra Hindia serta pesisir pantai Samudra Pasiflk.

Sebanyak 11 event kejuaraan WSL alam digelar di 11 lokasi berbeda, dari West Sumbawa Pro, Krui Pro, Bali Pro Keramas, Simeulue Pro, Cimaja Pro, Pacitan Pro, Rote Pro, Nias Pro, Mandalika Pro Lombok, Kuta Pro, Mentawai Pro. 

Selain membawa dampak langsung pada ekonomi di daerah serta menjadi ajang promosi yang efektif karena event sport tourism ini mendapat liputan media internasional dengan media value yang besar.

Selain itu, penyelenggaraan WSL 2019 dapat dimanfaatkan sebagai persiapan para atlet surfing Indonesia untuk berkiprah di kejuaraan di event Olimpiade karena olahraga surfing telah resmi akan dipertandingkan di Olimpiade Tokyo 2020. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya