- Dok Sakura Chill Bar
VIVA – Tanggal 22 Maret diprediksi waktu bagi bunga Sakura mulai bermekaran di Tokyo, Jepang tahun ini. Tapi karena hal tersebut adalah prediksi, bisa saja tanggal bergeser beberapa hari setelahnya.
Meski demikian, ada satu tempat di mana orang tetap bisa menikmati keindahan bunga Sakura tepat pada 22 Maret di sebuah bar berlokasi di Jepang yang terletak di lingkungan fesyen Aoyama, namanya Sakura Chill Bar. Bar tersebut memiliki interior yang berbeda dengan lainnya.
Dikutip dari Soranews24, di bar tersebut tidak hanya ada pohon bunga Sakura, tapi juga kolam Sakura yang diisi dengan 1,2 juta replika kelopak Sakura. Pemilik bar mengatakan bahwa kolam itu hanya setinggi lutut, tapi cukup dalam untuk orang berbaring atau menutupi diri mereka dengan kelopak bunga Sakura yang menjadi simbol musim semi.
Bukan hanya dekorasinya yang menawan, bar ini juga memiliki keistimewaan soal jenis sake yang ditawarkan, terutama sake Saga. Total ada 23 merek sake berbeda dari wilayah barat daya yang ditawarkan dengan tiga gelas kecil bersama dengan camilan Saga berharga 1.000 yen atau sekitar Rp127 ribu.
Jika menyukai bunga Sakura tapi tidak mengonsumsi alkohol atau berusia di bawah 20 tahun, yaitu batas usia diperbolehkan minum alkohol di Jepang, Sakura Chill juga menawarkan pilihan minuman non-alkohol. Sayangnya, bar dengan bunga Sakura ini hanya akan dibuka dari 22 hingga 31 Maret 2019. (art)
Diduga Wisatawan Indonesia Rusak Pohon Sakura di Jepang, Netizen: Bikin Malu
Sosial media baru-baru ini dihebohkan dengan kejadian wisatawan yang diduga WNI merusak bunga sakura di Jepang. Kejadian itu viral setelah diunggah akun X @convomfs.
