Liburan ke Labuan Bajo Akan Lebih Nyaman

Pemandangan laut di Labuan Bajo
Sumber :
  • VIVA/Jujuk Erna

VIVA – Nama Labuan Bajo dikenal sebagai salah tujuan wisata di Indonesia. Saat berkunjung ke sana, wisatawan bisa menikmati pemandangan indah, berupa laut biru yang dikelilingi oleh bukit-bukit di sekitarnya.

Bea Cukai Tingkatkan Pengawasan Kepabeanan bersama KSOP dan TNI AL

Melihat potensi wisata Labuan Bajo yang terus bertumbuh, Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan, berencana memindahkan kegiatan kargo di Pelabuhan Labuan Bajo ke pelabuhan lain di daerah sekitarnya. Sebab, saat ini pelabuhannya sudah sangat padat.

Direktur Jenderal Perhubungan Laut, R Agus H Purnomo, mengatakan kajian tersebut pun sedang didiskusikan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), terutama yang berkaitan dengan infrastruktur jalan yang menjadi akses ke pelabuhan tersebut.

Monster Laut Raksasa Setinggi 82 Kaki Ditemukan di Pantai Inggris, Bisa Jadi Reptil Laut Terbesar

"Pelabuhan (Labuan Bajo) ini (akan jadi) khusus jadi pelabuhan penumpang. Dan kegiatan kargo akan ditempatkan ke tempat lain yang sedang kami pelajari," ujarnya, dilansir dari VIVAnews, Senin 23 September 2019.

Agus mengatakan, Pelabuhan Labuan Bajo akan dibuat untuk melayani penumpang dan wisatawan. Langkah tersebut, diambil guna mendukung pariwisata yang berlokasi di kawasan Nusa Tenggara Timur. Apalagi, lokasi ini menjadi '10 Bali' baru yang sedang dicanangkan pemerintah. 

Naik Drastis! Ada 1,2 juta Orang Naik Angkutan Umum di Hari Terakhir Libur Lebaran

"Karena kan dari segi komersial pelabuhan Labuan Bajo ini belum besar," tuturnya.

Pelabuhan Labuan Bajo direncanakan akan dibuat khusus untuk penumpang

Saat ini, Kata Agus, banyak kapal kargo yang bersandar pun membuat lalu lintas pelabuhan tersebut menjadi tak teratur. Untuk mendukung rencana pelabuhan Labuan Bajo menjadi khusus penumpang, Kementerian Perhubungan sedang melakukan studi.

Terkait investasi dan pengerjaan pelabuhan baru, saat ini juga masih dikaji mendalam. Meski demikian, proyek relokasi pelabuhan tersebut, rencananya akan dilakukan pada 2020.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya