- VIVA.co.id/Isra Berlian
VIVA – Pernahkah kamu memperhatikan dengan saksama boarding pass atau pas naik, usai melakukan check in di konter tiket maskapai yang kamu pilih?
Umumnya boarding pass maskapai berupa selembar kertas putih yang berisikan informasi mengenai nomor kursi, nomor penerbangan, jam keberangkatan pesawat, dan barcode. Namun, beberapa maskapai di seluruh dunia melakukan inovasi dengan mengubah desain boarding pass.
Ada yang memilih desain yang minimalis, ada pula yang tampil dengan berbagai gambar dan warna yang mencolok. Yang jelas, tujuannya tentu agar lebih enak saat dipandang para penumpang. Hal ini juga dilakukan oleh maskapai Garuda Indonesia.
Maskapai plat merah ini mengusung desain batik di bagian tengah bawah dan kiri atas dari boarding pass mereka. Desain ini dipilih juga karena bertepatan dengan Hari Batik Nasional yang jatuh pada 2 Oktober.
"Untuk dua bulan ke depan desainnya batik, karena peluncurannya bertepatan dengan hari batik nasional hari ini," kata Direktur Utama Ari Akshara saat ditemui dalam acara launching The New Boarding Pass di Dharmawansa Hotel Jakarta Selatan, Rabu 2 Oktober 2019.
Ari Askhara mengatakan bahwa peluncuran “The New Boarding Pass” ini merupakan upaya perusahaan untuk meningkatkan layanan “digital experience”, khususnya bagi generasi milenial, melalui berbagai pengembangan platform digital yang kini dimiliki perusahaan, serta sebagai bentuk upaya peningkatan layanan kepada pengguna jasa.
Dia menjelaskan, ide dari konsep boarding pass seperti ini sendiri sudah ada sejak tahun 2015. Namun tertunda karena terkendala dengan teknologi untuk printing dan bahannya.
"Ide itu sudah ada waktu saya jadi CFO di 2015. Namun, saat itu belum ada teknologi untuk nge-print itu. Kemarin sudah ada teknologi itu dan pertama kali di Citilink cuma brandnya (Citilink) untuk menengah ke bawah dan enggak terlalu kuat sehingga kita naikkan ke atas dan Garuda mendapatkan banyak respons," kata dia.
Selain itu, melalui peluncuran The New Boarding Pass ini Garuda Indonesia menawarkan alternatif yang efektif serta kemudahan bagi seluruh partner perusahaan mudah menjangkau dan mempromosikan perusahaannya kepada lebih dari 2 juta penumpang. Yang meliputi slot ads yang dapat digunakan partner atau merchant sebagai media untuk branding dengan exposure penumpang.
"Partner kami responnya positif, mereka suka produk ini karena mereka tau market segmennya daripada bayar cukup mahal di media YouTube, billboard dengan seperti ini mereka langsung kena ke pengguna," kata dia.
Selain itu, boarding pass yang baru ini juga memudahkan penumpang mendapatkan berbagai informasi promo menarik dan berbeda-beda yang tersambung ke laman mitra bisnis Garuda Indonesia. Dengan menggunakan gadget dan memindai QR code yang ada di belakang boarding pass penumpang.
"Ada diskon menarik bisa di-scan QR kode, difoto melalui smartphone bisa langsung lihat digital promonya, ada tiket gratis dari Garuda," kata Ari.
Ari melanjutkan, ada juga promo menarik seperti potongan harga hingga 60 persen di lebih dari 1.500 merchant. Termasuk hotel, spa, kuliner, dan layanan gaya hidup di lebih dari 50 kota di seluruh dunia.
