Rekomendasi Wisata 4 Pulau Cantik Bak Surga Tersembunyi di Indonesia

Ilustrasi Pulau di Inodnesia.
Sumber :
  • Antara/M Agung Rajasa

VIVA – Memasuki akhir tahun, enggak sedikit nih dari kita yang sudah mulai mencari informasi untuk liburan akhir tahun. Momen libur akhir tahun selalu ditunggu untuk berlibur, sebab bagi sebagian orang traveling mampu mengisi ulang tenaga dan pikiran mereka dan menyambut awal tahun dengan energi baru dan semangat baru.

Wisata Alam Kebun Teh Tambi Wonosobo, Udara Sejuk dan Bisa Lihat 4 Gunung

Enggak cuman berlibur ke luar negeri untuk menikmati salju saja. Tidak sedikit dari kita memilih untuk berlibur ke dalam negeri menjelajahi pulau-pulau kecil di Indonesia yang cantik dan memukau.  

Berlibur di pulau terpencil bagi sebagian orang bisa menenangkan pikiran dari segala rutinitas yang telah dijalaninya. Tidak hanya itu, berlibur di pulau terpencil pun bisa melatih kita untuk bertahan hidup sendirian di pulau tersebut. Seru sekaligus menantang bukan? 

Ini Solusi Mudah Perjalanan Wisata yang Nyaman dan Tenang

Bagi kamu yang ingin mencari liburan yang menantang seperti ini, mungkin beberapa rekomendasi pulau di bawah ini bisa menjadi referensi berlibur Anda. Berikut ini beberapa rekomendasi liburan di pulau terpencil yang dilansir dari berbagai sumber. 

Pulau Siroktabe

Wisata Alam Embung Kledung, Indahnya Pemandangan ‘Gunung Fuji’ Indonesia

Terletak di Kepulauan Nias, pulau ini menjadi salah satu pulau tidak berpenghuni yang menawarkan kecantikan pasir putih, terumbu karang yang indah dan hutan membuat lokasi ini cocok untuk Anda yang mencari ketenangan. Anda pun bisa menikmati pulau ini dengan bersnorkeling atau berjemur di bawah terik mentari. 

Menurut Docastaway, tingkat isolasi di pulau ini cukup tinggi dikarenakan pulau ini sangat jauh dari perkotaan. Meski begitu, pulau ini masih memiliki satu pondok kecil untuk Anda beristirahat. Untuk dapat ke sini Anda harus merogoh kocek sebesar 180 euro atau setara dengan Rp2,8 juta per orang per hari. Harga ini sudah termasuk penerbangan lokal, transfer transportasi darat dan laut, pemandu profesional, kapal 24 jam, makanan dan akomodasi.  Jika ingin mengunjungi tempat ini, waktu yang terbaik ada pada bulan Maret hingga November.

Pulau Amparo
Berada di lepas pantai barat Sumatera, pulau ini merupakan pulau tidak penghuni. Traveler pun bisa mencoba wisata survival di sini. Pulau ini pun juga cocok untuk wanita yang menyukai petualang. Sebelumnya turis wanita Jepang bernama Riekko Hori berhasil bertahan hidup 19 hari di pulau ini. 

Namun, bagi Anda yang ingin mengunjungi tempat ini, Docastaway akan menyiapkan alat-alat bertahan hidup, jadi yang perlu dipersiapkan oleh traveler adalah menyiapkan mental dan keahlian untuk menaklukkan tantangan di depan mata. Untuk Untuk dapat ke sini Anda harus merogoh kocek sebesar 170 euro atau setara dengan Rp 2,7 juta per orang per hari. Harga ini sudah termasuk penerbangan lokal, transfer transportasi darat dan laut, pemandu dan penyewaan. 

Pulau Gambolo

Terletak di Sumatera Utara, pulau ini cocok sebagai daftar tunggu tempat menyendiri Anda. Docastaway menyebut tingkat isolasi di sini berskala rendah, artinya, ada sejumlah wisatawan dan nelayan yang melintasi pantai. Namun, tentu saja Anda tetap sendiri di pulau.

Meski begitu, Anda pun masih bisa untuk pergi memancing ataupun mendaki gunung yang berada di pulau sekitarnya. 

Keindahan pulau dan area pegunungan semakin menambah 'kebahagiaan' liburan Anda. Untuk mengunjungi tempat ini Docastaway telah menyiapkan tenda atau cottage pedesaan, makanan pokok, lingkungan yang indah. Anda pun cukup merogoh kocek 145 euro atau setara dengan Rp 2,3 juta per orang per malam harga ini sudah termasuk penerbangan lokal, transfer darat dan laut, pemandu, makanan dan akomodasi. 

Pulau Tando

Terletak di Nusa Tenggara Barat. Sama seperti Gambolo, tingkat isolasi Pulau Tando berskala medium. Meski pulau ini berada jauh dari warga setempat, sejumlah wisatawan kerap terlihat wara-wiri di sekitar pulau.

Memiliki pemandangan perairan jernih dengan pasir putih, pulau ini juga memiliki bungalow yang lengkap dengan kamar mandi. Pulau ini juga diketahui masih didiami oleh suku asli pulau tersebut, dan memungkinkan Anda untuk tinggal bersama mereka beberapa hari selama di sana. 

Waktu terbaik untuk mengunjungi tempat ini adalah bulan Juni hingga Oktober. Anda pun cukup merogoh kocek sebesar 85 euro atau setara dengan Rp1,3 juta per orang per malam. Biaya ini sudah termasuk penerbangan lokal, transfer darat dan laut, pemandu, makanan dan akomodasi. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya