- VIVA/ Sherly/ Tangerang
VIVA – Meski angka kasus COVID-19 yang saat ini tengah meningkat, nyatanya tidak menyurutkan para pengusaha untuk bisa terus berinovasi.
Seperti di Tangerang, jelang perayaan Imlek yang jatuh pada 1 Februari 2022, beberapa pengusaha di bidang pusat perbelajaan atau mal mulai menghadirkan hiburan-hiburan dengan nuansa Tionghoa.
Yakni, Tangerang City Mall yang memberikan suasana Tahun Baru Imlek seperti Hoki Panda Town Live Show, Chinese 1000 Hands Performance, seni beladiri wushu, Barongsai Tonggak Attraction, Barongsai Around dan Dragon Dance Performance.
"Di sini, kita lebih condong untuk menghadirkan keseniannya, karena disetiap kesenian khas Imlek memiliki makna filosofi yang positif. Oleh karena itu kami bersemangat memberikan hiburan sekaligus edukasi agar seluruh anggota keluarga yang berkunjung mendapat pengalaman seru serta pengetahuan baru," kata Building Manager Tangcity Mall Rawanto, Senin, 24 Januari 2022.
Selain itu, Summarecon Mall Serpong pun juga menghadirkan nuansa serupa, dengan mengubah dekorasi mall menjadi Negeri Tirai Bambu, pusat perbelanjaan diwilayah Kabupaten Tangerang ini meyakini bila SMS dapat dijadikan salah satu lokasi wisata untuk menghabiskan libur Tahun Baru Imlek.
"Merayakan datangnya tahun baru Imlek, SMS tentu terus menghadirkan acara-acara yang berkesan. Dengan dekorasi khas Negeri Tirai Bambu, diharapkan pengunjung dapat merasakan vibes Imlek, yang dilengkapi dengan beberapa tenant yang menjual beberapa keperluan Imlek serta program belanja menarik yang dapat dinikmati pengunjung. Barongsai Performance, Chinese Instrumental dan Wonderful Oriental Band menjadi rangkaian acara yang akan menghibur keluarga serta anak-anak," kata Center Director SMS, Tommy.
Untuk di SMS, pihaknya menghadirkan beberapa atraksi khas Tahun Baru Imlek, serta Pets Zone, yang diisi oleh beragam jenis hewan eksotis mulai dari, ular, iguana, kura-kura, burung, sugar glider, hingga ikan hias.
FOBI Gelar Kejuaraan Dunia Bertajuk Piala Presiden, 10 Negara Tampil
Event yang digagas Pengurus Besar Federasi Olahraga Barongsai Indonesia (PB FOBI) ini akan diikuti 550 atlet dari 10 negara di dunia.
