Diklaim Aman, Kini Ada Ngopi in the Sea di Yogyakarta

Ngopi in the Sea, Yogyakarta.
Sumber :
  • Ist.

VIVA – Wahana Ngopi in the Sky di destinasi wisata Teras Kaca Pantai Ngularan, Kalurahan Girikarto, Kapanewon Panggang, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, yang sempat menjadi polemik pada bulan Januari 2022 lalu, tidak menghentikan inovasi dari pengelola.

Ria Ricis Berikan Kejutan Istimewa Untuk Ulang Tahun Teuku Ryan

Saat ini pengelola Ngopi in the Sky malah meluncurkan wahana Ngopi in the Sea. Wahana ini diklaim pengelola lebih aman dibanding wahana sebelumnya.

CEO Teras Kaca Nur Nasution menjelaskan, wahana Ngopi in the Sea diluncurkan pada akhir April 2022. Menurut Nur, wahana baru ini menjawab keberadaan wahana Ngopi in the Sky yang menuai polemik pada awal tahun.

Lounge in The Sky Kulineran di Udara, Gimana Kalau Mau ke Toilet?

"Jadi untuk Ngopi in the Sea ini adalah ngopi di atas ketinggian sekitar dua meter. Selain itu pengunjung bisa menikmati pemandangan laut lepas sembari ngopi dari ketinggian," ujar Nur dalam keterangan tertulis, Selasa 3 Mei 2022.

Mau Jajal Kuliner Udara Lounge in The Sky? Ini Harga dan Syaratnya

Ketika di ketinggian, Nur menyebut pengunjung akan mendapatkan suguhan berupa kopi tubruk. Sedangkan waktu untuk menikmati kopi dari atas ketinggian ini juga terbilang tidak lama.

"Waktu yang kami berikan 5 sampai dengan 10 menit, dan konsep ini bisa dibilang jadi yang pertama di Indonesia dan kami jamin keamanannya," jelasnya.

Nur membeberkan wahana baru ini tidak menggunakan crane namun sistem hidraulis yang mampu mengangkat meja dan kursi hingga berada di ketinggian. Terlebih, untuk kursinya sendiri menggunakan kursi dengan double seatbelt.

"Ngopi in the Sky dulu dipermasalahkan karena pakai crane kan. Karena itu untuk Ngopi in the Sea ini kami menggunakan sistem hidraulis agar lebih aman dan kami menjaminnya," tuturnya.

Lounge in The Sky, Jakarta.

Photo :
  • VIVA.co.id/Sumiyati.

Selain itu, terkait harga, Ngopi in the Sea lebih murah daripada Lounge in the Sky di Jakarta. Di mana untuk harga per orang hanya puluhan ribu rupiah.

"Pengunjung yang hendak menikmati ngopi dari ketinggian dengan pemandangan Pantai Selatan cukup membayar Rp30 ribu per orang dengan durasi menghabiskan segelas kopi 5 sampai 10 menit," pungkasnya.

Sementara itu, Operation Manager Teras Kaca Erika Nasution mengatakan, harga tiket masuk di wahana Teras Kaca sendiri hanya Rp15 ribu. Di mana nantinya wisatawan sudah bisa berfoto di Teras Mahkota dan Kuda Laut.

"Jadi dengan harga yang cukup murah ini harapannya wisatawan tidak kepikiran akan habis biaya berapa saat libur Lebaran di Teras Kaca,” ungkapnya.

Jika ingin berhemat, pihaknya menawarkan sejumlah pilihan spot foto dengan sistem paket. Salah satunya dengan Rp50 ribu pengunjung dapat berfoto di Teras Kaca, Glass Boat, Giant Chair, The Blue Paradise, Kuda Laut dan Teras Mahkota.

Ilustrasi kopi.

Photo :
  • Freepik/freepik.diller

"Selanjutnya untuk paket Rp65 ribu pengunjung mendapatkan akses foto di Teras Kaca, Glass Boat, Giant Chair, The Blue Paradise, Giant Teras, Kuda Laut, dan Teras Mahkota," ucapnya.

Erika menjelaskan untuk paket Rp100 ribu pengunjung bisa mengakses Teras Kaca, Glass Boat, Giant Chair, The Blue Paradise, Giant Teras, Jogja Swing, Ngopi On The Sea, VIP, Kuda Laut dan Teras Mahkota.

Selain menawarkan spot foto terbaik di Pantai Selatan, lanjut Erika, pihaknya menyediakan warung dengan harga yang sangat terjangkau. Tak hanya itu, di kawasan Teras Kaca juga terdapat vila atau penginapan dengan harga Rp1,25 juta per malam.

"Harga paket sudah termasuk HTM, selain Ngopi in the Sea wahana baru kami The Blue Paradise. Selain itu, untuk pengunjung yang mau datang bisa reservasi dulu," pungkas Erika.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya