VIDEO: Festival Banteng, Liburan Khusus Turis Bernyali

VIVAlife - Alun-alun utama kota Pamplona, Spanyol menjadi lautan merah. Para turis yang datang dan masyarakat lokal berkumpul dengan membawa selembar kain merah. Mereka mengikuti Festival Banteng atau yang biasa disebut Festival San Fermin. Sebuah festival tahunan yang diadakan selama sembilan hari, dan selalu berhasil menarik ribuan pasang mata.

Tembakkan roket Chupinazo menjadi tanda bahwa festival menantang adrenalin ini resmi dibuka. Bagaimana tidak, enam banteng dilepaskan di tengah keriuhan warga. Hingga mereka yang datang lari berhamburan untuk menyelamatkan diri dari tanduk tajam para banteng.

Menurut Ernest Hemingway, dalam bukunya berjudul The Sun Also Rises yang terbit pada tahun 1926, tradisi ini memacu orang untuk berlari lebih cepat dari kawanan banteng di jalanan sempit. 

Sayangnya festival ini tidak hanya memberi kebahagiaan, tetapi juga memakan korban. Dalam setiap prosesinya, hampir selalu ada turis yang terluka. Bahkan sejak tahun 1992, sudah terhitung 15 turis yang tewas dalam festival tersebut.