5 Destinasi Wisata Belanja Ala Backpacker di Bangkok

Patpong Night Market
Sumber :
  • VIVAnews/Dwifantya Aquina
VIVAlife - Bagi para traveler sejati, libur panjang akhir pekan bukan waktunya bermalas-malasan di rumah. Menjelajah ke tempat-tempat baru dan berburu barang yang unik dengan harga murah di suatu tempat pasti sangat mengasyikan. 

Jika Anda si petualang yang hobi belanja, menghabiskan akhir pekan di Bangkok, Thailand, tentu pilihan yang sangat tepat. Wisata belanja di Negeri Gajah Putih itu bak surga bagi para shopaholic.

Namun, hati-hati, Bangkok menawarkan beragam jenis pusat perbelanjaan yang dapat membuat dompet Anda terkuras. Mulai dari pusat perbelanjaan megah dan elit yang menawarkan barang-barang bermerek, sampai dengan pasar-pasar tradisional dengan barang murah namun berkualitas baik.

Jika Anda ingin berbelanja dengan budget yang hemat, namun mendapatkan barang berkualitas, Anda dapat mengunjungi beberapa tempat di bawah ini. 

Pusat-pusat perbelanjaan berikut menawarkan barang-barang mulai dari pakaian, sepatu, sampai aksesoris dengan beragam jenis yang unik dengan harga terjangkau. Jangan salah, siapa tahu online shop langganan Anda berbelanja di tempat-tempat ini.

1. MBK (Ma Boong Kroong) Mall Center

Tempat belanja ini sudah ada sejak 25 Juli 1974 dengan nama awal Mah Boon Kro. Di kalangan wisatawan, MBK dikenal sebagai tempatnya berburu oleh-oleh khas Thailand. Mulai dari pakaian, tas, hingga aksesori lucu khas Thailand bisa Anda temukan di mal 8 lantai ini. Namun, tidak seperti kebanyakan mal pada umumnya yang harganya tidak dapat ditawar, di Mal MBK Anda dapat menawar harga barang sesuai keinginan Anda.

Mal ini cukup besar dan menawarkan berbagai jenis barang mulai dari fesyen sampai dengan elektronik. Namun, Anda harus cermat dalam memilih barang. Barang-barang di mal ini dibandrol dengan harga yang cukup murah, Anda harus memastikan bahwa barang tersebut bukan barang second atau bekas yang dibuat seperti baru, terutama untuk barang elektronik. 

2. Chatuchak Weekend Market

Chatuchak Weekend Market atau dikenal juga dengan Jatujak atau JJ Market ini memang dikenal sebagai primadona wisata belanja di Thailand, karena harga barang yang ditawarkan sangat murah. Pasar ini hanya beroperasi di akhir pekan, yaitu Sabtu dan Minggu dari pukul 09.00 sampai 18.00. Pasar Chatucak memiliki areal yang sangat luas dan berisi belasan ribu kios di dalamnya. Thailand mengklaim Pasar Chatucak sebagai pasar terbesar di dunia.

Walaupun sangat ramai, Pasar Chatucak memiliki pengaturan yang sangat baik. Kios-kios diatur secara tematik. Saat Anda ingin berbelanja aksesoris, Anda dapat langsung menuju area aksesoris yang berisi deretan toko dengan berbagai jenis model aksesoris yang ditawarkan. Anda tidak perlu takut untuk hilang, karena Pasar Chatucak menyediakan denah area kategori yang dapat Anda manfaatkan untuk menemukan berbagai area barang yang ingin Anda lihat.

Tips untuk Anda ketika berbelanja di Pasar Chatucak adalah jangan ragu untuk menawar barang. Barang yang dijual memang cenderung murah, tetapi Anda harga tersebut masih bisa untuk ditawar lagi. Penjual disana kebanyakan sudah tahu bahwa wisatawan sering datang, sehingga harga barang tidak sesuai pada umumnya. Untuk dapat berbelanja secara efisien, Anda harus mampu melakukan tawar-menawar dengan penjual setempat. Manfaatkan kalkulator yang disediakan para pedagang di sana untuk tawar-menawar, sebab banyak di antara mereka yang belum fasih berbahasa asing.

3. Pasar Pratunam

Jangan kaget jika Anda menemukan banyak orang Indonesia di tempat ini. Sebab, lokasi pasar ini berdekatan dengan KBRI. Pasar Pratunam juga menawarkan berbagai barang dengan harga yang sangat murah. Terutama untuk kaum wanita yang suka berbelanja pakaian, tempat ini menjadi salah satu surganya. Banyak sekali jenis pakaian wanita yang dijual di pasar ini. Selain pakaian, Anda juga akan menemukan berbagai aksesoris, kerajinan tangan, serta barang-barang lain. Jika Anda merasa harganya belum cukup murah, Anda dapat masuk ke areal yang lebih dalam di pasar. Di sana harga-harga barang lebih murah dibanding dengan yang ditawarkan di areal depan. Namun, pastikan Anda selalu berhati-hati dalam membawa barang karena pasar ini sangat ramai dan rawan akan copet.

4. Khao San Road
Prediksi Pertandingan Liga 1: Persib Bandung vs Borneo FC

Kawasan ini sering disebut sebagai tempat wajib para Backpacker yang berlibur Bangkok. Khao San Road adalah jalan pendek yang berada di daerah Banglamphu ini harus menempuh jarak sekitar 1 km sebelah utara dari Grand Palace dan Wat Phra Kaew. Jalan ini pun sudah menjadi tempat berkumpulnya para backpacker dari seluruh dunia. Di sepanjang Khao San Road, terdapat penjual kerajinan tangan, lukisan, pakaian, buku, jasa pijat, tatto, sampai CD bajakan.
Sosok Abu Shujaa, Komandan Perang Al Quds yang 'Bangkit' dari Kematian

Sama seperti dengan pasar tradisional lainnya, saat berbelanja di Khao San kerahkan seluruh kemampuan Anda dalam menawar barang dagangan. Datanglah pukul 16.00 ke kawasan ini, saat itu lokasi sudah mulai ramai. Tidak hanya untuk berbelanja, Jalan Khao San juga menjadi sasaran bagi para pecinta kuliner. Di sini juga ada banyak kios yang menjual makanan atau camilan khas Bangkok.
Ketua DPRD Sebut Pemkab Klungkung Komitmen Tangani Kerusakan Jalan di Nusa Penida

5. Patpong Night Market

Tempat yang satu ini seringkali disebut sebagai lokasi wisata 'lampu merah' di Bangkok. Patpong selalu jadi obrolan para traveler yang mencari hiburan malam. Patpong pun tersohor dengan pasar malam dan tempat lokalisasi hiburan malam yang dilegalkan oleh pemerintah Thailand. Destinasi ini berada di antara Surawong Road dan Siloam Road. Para pelancong bisa berbelanja oleh-oleh khas Thailand dengan harga bervariasi di tempat ini. Mulai dari tenunan khas Negeri Gajah Putih, sabun aromaterapi, jam tangan, suvenir hingga pakaian. Asalkan berani menawar turis bisa mendapatkan suvenir unik dengan harga terjangkau, sebab Patpong terkenal menawarkan harga lebih tinggi dibandingkan pasar-pasar tradisional lainnya.

Saat VIVA.co.id berkunjung ke Bangkok beberapa waktu lalu, Patpong merupakan jalan di sebuah gang yang diapit oleh bangunan ruko. Di tengah jalan itulah ratusan lapak kaki lima menjajakan beraneka ragam barang dagangannya. Akan tetapi, di bagian kiri dan kanan jalan ini banyak terdapat panti pijat, bar, dan kafe yang dimeriahkan dengan live music sampai tarian erotis. Oleh sebab itu, jangan kaget bila Anda didekati oleh calo tempat hiburan. Mereka akan menawarkan 'menu' tarian erotis yang disediakan oleh tempatnya. Jangan sembarangan berkenalan dengan wanita di sini. Siapa tahu mereka bukan wanita tulen alias ladyboy.

Jadi, sudah menetapkan akan berbelanja kemana selama berwisata ke Bangkok? Jangan lupa perhatikan kapasitas bagasi saat penerbangan pulang. Jangan sampai barang Anda melebih kapasitas.  (umi)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya