- theemiratesnetwork.com
VIVAlife - Pearl-Qatar adalah sebuah kompleks perumahan mewah yang sedang dikembangkan di sebuah pulau buatan di lepas pantai Doha West Bay, Doha, Qatar. Pulau berukuran 4 kilometer persegi itu dibuat diatas tanah reklamasi 32 kilometer dari garis pantai.
Di pulau ini tengah dibangun sejumlah vila pribadi, puluhan menara apartemen dan ratusan rumah. Tak hanya itu, hotel, restoran dan pertokoan mewah juga akan melengkapi pulau tersebut.
Pada musim semi 2012 lalu, lebih dari 5.000 warga Qatar telah pindah ke pulau tersebut. Tahun 2015 mendatang, pembangunan pulau secara keseluruhan akan selesai.
Kabarnya pulau akan memiliki ruang bagi 41.000 orang, baik bagi penduduk Qatar maupun warga negara asing yang ingin tinggal di sana.
Nama pearl sendiri mengacu pada industri mutiara yang didapat dari dasar laut dangkal, tempat pulau ini sedang dibangun.
Sebagai informasi, Qatar adalah salah satu pedagang mutiara utama Asia, sebelum Jepang memperkenalkan mutiara yang lebih terjangkau. Uniknya, desain pulau tersebut juga menyerupai bentuk kalung mutiara raksasa.
Untuk masuk ke pulau Pearl-Qatar, pengunjung nantinya harus melewati pintu gerbang mewah dan jalan raya sepanjang 3,5 kilometer ke arah marina pulau dengan kapasitas 750 kapal.
Kemudian Anda akan menemui komplek perhotelan internasional, serta deretan butik-butik high end. Anda juga akan menjumpai 31 menara apartemen yang menjulang tinggi.
Untuk pertokoannya sendiri akan diisi berbagai toko ritel populer di dunia termasuk Giorgio Armani, Hugo Boss, Roberto Cavalli, Elie Saab dan masih banyak lagi. Di area pertokoan juga akan disediakan 6.000 tempat parkir pengunjung.
Seperti dikutip dari Amusingplanet, beberapa bagian pulau dilaporkan mengadaptasi desain kota Venesia di Italia, dengan sistem kanalnya yang luas, area khusus pejalan kaki, plaza dan townhouse pinggir pantai. Bahkan dibangun pula replika jembatan Rialto di Venesia.
Ketika proyek ini pertama kali terungkap di tahun 2004, biaya awal pembangunan pulau mencapai US$2,5 miliar atau sekitar Rp30,7 triliun. Namun, kabar yang beredar saat ini mengungkapkan total biaya pembangunan pulau menelan biaya sebesar US$15 miliar atau Rp184,7 triliun.
Baca juga:
Perbasi Apresiasi Sukses Pelita Jaya Tembus Babak Utama BCL Asia
PP Perbasi mengapresiasi tim Pelita Jaya Bakrie Jakarta yang berhasil lolos ke babak utama Basketball Champions League (BCL) Asia 2024.
