Strategi Merayu Turis Timur Tengah agar Datang ke Indonesia

Ilustrasi turis Timur Tengah / Arab
Sumber :
  • Arabianbusiness

VIVA.co.id - Hingga saat ini, Kementerian Pariwisata terus mengupayakan agar jumah wisatawan mancanegara (wisman) yang datang ke Tanah Air bertambah. Karena harus diakui, menggeliatnya industri pariwisata, adalah salah satu potensi yang menghasilkan devisa besar bagi negara.

Selain mengincar pasar wisman Tiongkok yang besar, diakui oleh piihak Kementerian Pariwisata, bahwa turis dari Timur Tengah, adalah pasar yang cukup menjanjikan untuk dikejar.

“Kini kami sedang gencar berpromosi di beberapa media Timur Tengah, namun karena cara beriklan di sana beda dengan tempat lain, maka meski materi iklannya sama, tapi konten yang kita berikan ke kawasan itu berbeda,” ujar Nia Niscaya, selaku Asisten Deputi Pengembangan Pasar Eropa, Timur Tengah, Amerika, dan Afrika, dari Kementerian Pariwisata.

Media yang dipilih

Kembangkan Pariwisata, Wings Air Buka Rute Baru di Lombok

Hal itu harus dilakukan, karena berpromosi di Timur Tengah agak ketat aturannya. Iklan tidak boleh terlihat orang, jadi misalnya kita mau promosi tentang Bali, tidak bisa menampilkan wanita penari Bali.

Kemudian agar promosi yang dilakukan efektif, pihak Kementerian Pariwisata menyasar media-media yang banyak ditonton wanita dan anak-anak. Pasalnya, saat akan jalan-jalan ke luar negeri, biasanya seorang ayah akan mengikuti permintaan istri atau anaknya.

“Kita optimistis mereka akan senang ke Indonesia, karena wisatawan Timur Tengah suka pemandangan alam yang serba hijau, karena di negaranya, yang dominan hanya gedung beton dan padang pasir,” tambah Nia, dalam acara Sosialisasi Pemasaran Pariwisata Mancanegara kepada Media Nasional, yang dilakukan 23 - 25 Oktober 2015 di Cirebon.

Lombok sabet dua juara

Untuk menarik kedatangan wisatawan Timur Tengah, Nia katakan pihaknya akan menjagokan Lombok, karena beberapa waktu lalu, destinasi wisata ini menang di ajang World Halal Travel Award 2015. Acara itu sendiri, merupakan kompetisi pariwisata halal, yang digelar Pemerintah Uni Emirat Arab dan diikuti oleh ratusan negara di dunia.

“Lombok telah bersiap menjadi destinasi wisata halal. Hebatnya, dari 14 kategori yang dilombakan, Lombok terpilih sebagai World's Best Halal Honeymoon Destination dan World 's Best Halal Tourism Destination,” ujar Nia bangga.

Pub dan Karaoke Metzo di kawasan wisata Lombok Barat, NTB, terbakar.

Pub di Lombok Terbakar, Penari Berlarian

Ada yang pakai handuk, ada yang tidak pakai baju, cuma pakai selimut.

img_title
VIVA.co.id
2 Maret 2016