- Beno Junianto/VIVA
VIVA.co.id - Rakornas Perguruan Tinggi Pariwisata se-Indonesia masih berlangsung di Badung, Bali. Sejumlah ide dan keputusan perihal pariwisata Indonesia akan dihasilkan di forum yang menghadirkan sejumlah pihak yang terlibat di bidang pariwisata tersebut.
Salah satunya adalah dari DPR RI yakni dari Komisi X. Ketua Komisi X DPR RI, Ferdiansyah mengatakan, DPR akan mendukung rencana Kementerian Pariwisata yang ingin mendatangkan banyak wisman seperti target sebelumnya 20 juta wisman sampai 2019.
DPR pun siap menggelontorkan dana untuk program dan rencana tersebut. Tak main-main, Ferdiansyah menyebut angka triliunan rupiah dirasa akan mungkin.
"Kami sudah membuat estimasi berapa kebutuhan biaya per orang. Angka yang didapat 20 dolar. Itu berarti dengan 20 juta wisman, topangan dana yang dibutuhkan 400 juta dolar atau sekira Rp4 triliun," ujar Ferdiansyah kepada VIVA.co.id, Kamis, 4 Agustus 2016.
Politisi dari partai Golkar ini menyebut, Kementerian Pariwisata tak bisa berjalan sendiri demi mewujudkan hal tersebut. Komisi X lanjut Ferdiansyah punya mitra kerja seperti Kemenpora, Kemendikbud, Kemenristek Dikti, dan lainnya yang butuh topangan anggaran juga.
"Mendatangkan wisman 20 juta orang ini bukan hanya tugas Kemenpar saja, tapi ini adalah gawean ramai-ramai. Jadi juga harus ada andil yang lain."
(mus)
Bahasa Jadi penghambat Pariwisata di Indonesia
"Malaysia, Singapura, dan Filipina Bahasa Inggrisnya lebih bagus."
