- ANTV
VIVA – Indonesia memiliki potensi wisata yang sangat besar dibandingkan dengan negara-negara lain.
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia, Haryadi Sukamdani menyebut bahwa tak hanya destinasinya, wisata Indonesia juga menyuguhkan banyak atraksi kebudayan.
"Destinasi dan atraksinya pun mendukung untuk menarik wisatawan," ungkapnya kepada VIVA.
Pemerintah sendiri tahun ini telah menetapkan target kunjungan wisatawan sebanyak 15 juta wisatawan asing untuk datang ke Indonesia. Dari kurun waktu Januari hingga Oktober 2017 ini, Indonesia telah kedatangan 11.617.828 wisman ke Indonesia.
Menteri Pariwisata, Arief Yahya dalam Konferensi Pers Akhir Tahun pada Kamis 21 Desember 2017 lalu menyebut, bahwa angka tersebut tumbuh 24 persen dibandingkan dengan tahun lalu pada periode yang sama yakni sebesar 9.403.614.
Dari data tersebut diketahui ada beberapa destinasi di Indonesia yang paling banyak dikunjungi oleh wisatawan mancanegara sepanjang tahun 2017. Berikut ini, VIVA akan ulas mana saja destinasi di Indonesia yang populer di kalangan wisatawan mancanegara, berdasarkan pintu masuk.
1. Bali
Bali telah mencatatkan sebagai destinasi yang paling difavoritkan wisman untuk berkunjung. Dari data yang diberikan oleh Kementerian Pariwisata, menunjukkan bahwa Bali telah memberikan kontribusi wisatawan sebanyak 5.014.713 wisman atau naik sebesar 23,93 persen dibandingkan dengan tahun lalu yang mencapai 4.046.310 wisman yang datang ke sana.
Meski sempat mengalami penurunan 87.695 wisman dari bulan September hingga Oktober akibat meningkatnya status Gunung Agung di Kabupaten Karangasem Bali, namun pesona Bali masih tetap menempatkannya sebagai destinasi incaran wisman. Buktinya, di penghujung akhir tahun ini. Salah satu situs traveling dunia, TripAdvisor mendapuk Bali sebagai destinasi terbaik di dunia dan berhasil mengalahkan London sebagai destinasi terbaik di dunia pada tahun 2016 lalu.
2. DKI Jakarta
Sebagai ibukota negara, Jakarta ternyata masih mampu menarik wisman untuk menyelami kehidupan sejarah ibukota negara ini. Setidaknya, banyak destinasi-destinasi yang menarik bagi wisman untuk dikunjungi. Misalnya saja, jika wisman mencari wisata sejarah bisa mengunjungi Kota Tua yang berada di Jakarta Barat, atau mengunjungi beberapa museum menarik yang menyimpan sejarah kemerdekaan seperti di dalam tugu monas, hingga museum nasional atau yang dikenal museum gajah yang menyimpan koleksi benda sejarah Indonesia mulai dari zaman pra sejarah hingga awal abad ke-20.
Wisman yang menyukai kegiatan bawah laut tak jarang untuk menyeberang ke pinggir Jakarta, tepatnya di Kepulauan Seribu untuk menyelam di beberapa titik seperti Pulau Pramuka, Pulau Bidadari atau Pulau H. Tak jarang, wisman yang datang ke Jakarta pun menyasar beberapa destinasi wisata belanja seperti beberapa mal terkemuka yang berada di kawasan MH Thamrin, hingga Tanah Abang.
3. Kepulauan Riau
Dari data Badan Pusat Statistik Kepuluan Riau (Kepri), sepanjang Januari hingga September 2017 Kepri telah mendatangkan 1.486.095 wisman atau naik 4,97 persen dibandingkan pada periode yang sama di tahun 2016 yakni berjumlah 1.415.766. Berbatasan langsung dengan Singapura, menyebabkan kunjungan wisman ke Kepri sepanjang tahun ini didominasi oleh Singapura. Tercatat sepanjang tahun ini Singapura menyumbangkan 49,63 persen dari total jumlah wisman pada Januari hingga September 2017.
Saat ditemui di Batam View Hotel and Resort pada 18 Agustus lalu, Kepala Dinas Pariwisata Kepulauan Riau, Buralimar menjelaskan kepada VIVA, bahwa wisman Singapura yang datang ke Kepri untuk berbelanja. Beberapa lokasi belanja yang menjadi magnet wisman antara lain Batam Center dan Nagoya.
Tak hanya itu, wisman pun juga suka untuk melakukan kegiatan wisata bahari. Beberapa destinasi bahari rekomendasi yang disukai wisman antara lain Pulau Abang yang memiliki pantai yang indah dengan terumbu karang dan terumbu karang warna-warni yang diangga setara dengan pantai Bunaken yang berada di wilayah Indonesia Bagian Barat.
Selain itu, banyak wisman yang mengincar kawasan Bintan karena di sana terdapat beberapa resort-resort yang mampu menawarkan berbagai aktivitas water sport sebut saja di kawasan Lagoi dan Nirwana Bay.
4. Jawa Timur
Dari data yang diterima dari Kementerian Pariwisata, menyebut wisman paling banyak datang dari pintu masuk bandar udara Juanda Jawa Timur.
Dari laman resmi Badan Pusat Statistik Jawa Timur, tercatat sepanjang Januari hingga Oktober 2017 wisman yang datang ke Jawa Timur mencapai 193.382 atau naik sebesar 9,86 persen pada periode yang sama di tahun 2016 yang mencapai 176.029.
Dari data tersebut diketahui, wisman asal Malaysia menempati posisi teratas yang mengunjungi Jawa Timur, yaitu sebesar 19,54 persen dari total kunjungan ke Provinsi Jawa Timur. Diikuti oleh wisman asal Singapura sebesar 9,66 persen dan wisman asal Tiongkok 6,75 persen dari total kunjungan wisman.
Jawa Timur pun menawarkan beragam destinasi wisata yang tersebar di beberapa kota misalnya saja di Sumenep, Jawa Timur. Sumenep memiliki beberapa destinasi wisata bahari yang bisa dijadikan referensi berlibur akhir tahun misalnya saja Oantai Lombang yang memiliki hamparan pasir putih nan luas yang dirimbuni oleh pohon cemara udang sepanjang 12 kilometer.
Atau Pantai 9 di Pulau Gili Genting yang memiliki penampakan seperti angka sembilan jika dilihat dari atas. Memiliki perairan yang tenang dan jernih membuat pantai ini menjadi lokasi favorit untuk melakukan aktivitas menyelam bagi para wisman.
Jawa Timur pun masih memiliki beberapa kota atau kabupaten yang bisa di dijelajahi misalnya saja kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Selain terkenal dengan Kawah Ijen dan padang Savanahnya, Banyuwangi pun dapat memenuhi hasrat para petualang. Salah satunya adalah di pulau G-land atau yang dikenal dengan Pantai Plengkung. Terlihat seperti huruf G dari ketinggian, pantai ini menjadi lokasi favorit bagi para peselancar. Sebab, pantai ini memiliki ombak terbaik kedua setelah Hawai.
5. Kualanamu, Medan
Dari data yang diberikan Kementerian Pariwisata, tercatat sepanjang Januari hingga Oktober 2017 tercatat ada 196.722 wisman yang datang.
Jika ditelisik lebih lanjut, di laman resmi Badan Pusat Statistik Sumatera Utara, sebanyak wisman melakukan perjalanan ke Sumatera Utara sepanjang Januari hingga September 2017 sebanyak 187.020 atau naik sebesar 18,65 persen pada periode yang sama di tahun 2016 yakni sebesar 157.617.
Salah satu, faktor pendukung meningkatnya jumlah kunjungan wisman yang datang ke Sumatera Utara ini adalah masuknya Danau Toba sebagai salah satu destinasi prioritas pemerintah.
Masuknya Danau Toba di Sumatera Utara sebagai salah satu destinasi prioritas pun mendorong pemerintah untuk melakukan pengembangan terhadap daerah tersebut, misalnya saja dengan pengembangan jalan tol untuk mempersingkat jarak tempuh dari Medan ke Danau Toba dengan membangun tol dari Medan-Kuala Namu hingga Tebing Tinggi, pengembangan bandara Silangit sebagai bandara Internasional, penataan kawasan, hingga infrstruktur penunjang seperti hotel, restoran dan memperbanyak atraksi wisata serta peningkatan kemampuan SDM dan budaya.
Beberapa destinasi yang bisa dikunjungi ketika berada di Sumatera Utara antara lain Danau Toba, sebagai salah satu danau vulkanik terbesar di dunia, danau Toba pun menyimpan keindahan yang tak terlupakan.
Di sini, Anda bisa merasakan suasana nyaman dan tenang karena udaranya yang sejuk dan menyegarkan belum lagi hamparan air jetnih biru dan pemandangan memesona pegunungan hijau yang membentang di kawasan ini. Membuat Anda dapat sejenak menghilangkan penat beban pekerjaan yang menumpuk.
Ada pula Air Panas Soda Tarutung yang menjadi salah satu daya tarik jika berkunjung ke Sumatera Utara. Sebab, air panas soda ini merupakan tempat yang hanya ada dua di dunia yang salah satunya berada di sini.
Pulau Samosir, menjadi salah satu destinasi yang populer di kalangan wisatawan domestik maupun mancanegara. Di sini, Anda bisa belajar dan mengenal kebudayaan dan sejarah suku Batak. Jika berada di sini, sempatkanlah untuk mampir ke Desa Suhi untuk melihat langsung proses penenunan kain ulos khas Batak.
