- SP/ Etto Hartono
SURABAYA POST – Belasan pulau di Kecamatan Sapeken Kabupaten Sumenep kesulitan mendapatkan air bersih akibat kekeringan. Kalau pun ada air, jaraknya puluhan kilometer dan terasa asin (air payau). Kondisi ini rutin terjadi setiap tahun, tapi sampai sekarang pemerintah setempat belum menemukan solusi.
Salah satu warga Desa Sabuntan Kecamatan Sapeken, Athrawi (45), mengatakan, setiap kali musim kemarau tiba, air bersih sulit didapatkan. Bahkan, sebagain besar pulau-pulau kecil tak ada air bersih sama sekali. “Warga terpaksa harus mencari air ke pulau-pulau lain,” kata Athrawi, Rabu 14 September 2011.
Bagi warga yang mempunyai pendapatan lebih, seringkali membeli pada warga lain yang menggunakan jerigen ukuran 40 liter. Setiap jerigen dipatok Rp5 ribu hingga Rp 10 ribu. “Kalau jarak tempuh mengambil air sangat jauh, harganya bisa lebih mahal,” katanya.
Tak jarang, perabot dapur dan pakaian sehari-hari dicuci menggunakan air laut. Lalu, dibersihkan kembali menggunakan air sumur yang rasanya juga masih asin. “Kehidupan warga setiap tahun memang mengenaskan dalam hal mendapatkan air bersih,” katanya.
Sementara, angggota DPRD Sumenep asal Sapeken, Dul Siam, mendesak pemerintah daerah melakukan langkah cerdas untuk mengatasi kekeringan di sejumlah pulau. Sebab, kekeringan yang dialami merupakan siklus tahunan. “Seharusnya sudah ada solusi sejak dulu, tapi sampai saat ini, kekeringan tetap melanda sebagian besar warga pulau,” ujarnya.
Warga, lanjut dia mengharapkan, pemerintah sesegera mungkin melakukan suplai air ke pulau. Untuk jangka panjangnya, pemerintah harus mencari terobosan baru, sehingga kekeringan tidak selalu melanda setiap kali musim kemarau tiba, saat ini saja sedikitnya sudah ada sebelas pulau di Sapeken (lihat tabel) kesulitan air bersih. “Jadi, sebelum terjadi hal yang tidak diinginkan, pemerintah harus sudah ada solusi pengiriman air bersih,” katanya.
Kecamatan Sapeken merupakan salah satu Kecamatan di Kabupaten Sumenep yang memiliki 27 pulau. Pantauan Surabaya Post, kekeringan di sejumlah pulau lain juga terjadi, semisal di Pulau Gili Labak, Kecamatan Talango. Pemerintah daerah hingga saat ini belum mendistribusikan air bersih ke pulau yang berpotensi dijadikan lokasi wisata laut.
11 Pulau di Sapeken yang Kesulitan Air Bersih
- Pulau Saular
- Pulau Sakala
- Pulau Salarangan
- Pulau Sitabok
- Pulau Sadulang Besar
- Pulau Sadulang Kecil
- Pulau Saredeng Besar
- Pulau Saredeng Kecil
- Pulau Sepangkur Besar
- Pulau Sepangkur Kecil
- Pulau Paliat.
Laporan: Etto Hartono
Cycling Series Il Festino 2024 Sukses Bangkitkan Ekosistem Berpeseda di Indonesia
Road bike Maybank Cycling Series Il Festino 2024 sukses digelar di Yogyakarta pada Minggu 5 Mei 2024. Pembalap Abdul Soleh menjadi yang terbaik di sektor putra.
