Sumber :
- Reuters / Andrew Boyers
VIVA.co.id
- Jamie Vardy melampaui rekor yang dibuat Ruud van Nistelrooy, saat menjebol gawang Manchester United akhir pekan lalu. Dia membuat gol pada 11 pertandingan beruntun. Berada dalam performa terbaik, Vardy pun diharap bisa mengejar rekor berikutnya musim ini.
Dilansir dari
Mirror pada Selasa, 1 Desember 2015, ada beberapa rekor yang jadi sasaran striker Leicester City itu. Paling dekat adalah mencetak gol pada 12 pertandingan beruntun, yang dibuat Jimmy Dunne pada musim 1931/1932. Vardy bisa mencapainya saat laga melawan Swansea City.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Moyes Sukses Ajak 2 Bek MU Merapat ke Sunderland
Dilansir dari
Baca Juga :
Guardiola Diragukan, Xavi Turun Tangan
Selanjutnya adalah rekor Stan Mortensen pada musim 1950/1951. Dia sebenarnya mencetak gol pada 15 pertandingan, tapi tidak secara beruntun karena terhalang oleh cedera setelah pertandingan ke-13. Tantangan Vardy berikutnya adalah gol terbanyak dalam satu musim.
Alan Shearer, Cristiano Ronaldo dan Luis Suarez, mencatat rekor 31 gol dalam 38 pertandingan di satu musim. Vardy telah mencetak 14 gol bahkan sebelum paruh musim. Dia akan berusia 29 tahun pada Januari 2016. Musim ini jelas harus dimanfaatkan dengan baik olehnya.
Rekor mencetak gol di pertandingan tandang. Robbie van Persie mencetak gol dalam sembilan pertandingan tandang untuk Arsenal, antara Januari-Mei 2011. Vardy sudah melakukannya di enam laga tandang dan diduga bakal kesulitan, merujuk pada tiga lawan Leicester berikutnya.
Leicester akan berharapan dengan Swansea City, Everton dan Liverpool. Sementara untuk melampaui rekor Persie, dia harus mencetak gol dalam laga melawan Tottenham Hotspur. Rekor menarik berikutnya adalah jumlah tim yang dibobol dalam satu musim.
Rekor itu hanya dipegang oleh dua pemain, yaitu Ian Wright (1996/1997) dan Robin van Persie (2011/2012). Keduanya mencetak gol ke gawang 17 tim berbeda dalam satu musim di Premier League. Vardy sudah mencetak gol ke gawang 12 tim berbeda musim ini.
Berikutnya adalah rekor yang dapat dipecahkan Vardy, jika bisa mempertahankan kondisi fisiknya seperti Teddy Sheringham. Mantan striker Spurs dan Manchester United itu menjadi pencetak gol tertua dalam sejarah Premier League, saat menjebol gawang Portsmouth pada 2008.
Saat itu usianya hampir 41 tahun. Tepatnya 40 tahun lewat 268 hari. Ada satu rekor yang hampir mustahil dibuat Vardy, milik legenda Setan Merah Ryan Giggs, sebagai pencetak gol di setiap musim Premier League terbanyak. Giggs membuatnya pada 21 musim.
Vardy harus bermain di Premier League sampai usia 49 tahun, jika berharap dapat mengalahkan rekor Giggs.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Selanjutnya adalah rekor Stan Mortensen pada musim 1950/1951. Dia sebenarnya mencetak gol pada 15 pertandingan, tapi tidak secara beruntun karena terhalang oleh cedera setelah pertandingan ke-13. Tantangan Vardy berikutnya adalah gol terbanyak dalam satu musim.
