- REUTERS/Alessandro Garofalo
VIVA.co.id – Like father like son. Pepatah itu sangat cocok untuk menggambarkan penyerang Genoa, Giovanni Simeone. Dia terlihat mulai mewarisi bakat sang ayah, Diego Simeone.
Diego Simeone tergolong sukses sebagai pesepakbola. Sebagai pemain, dia meraih berbagai gelar saat berkostum Atletico Madrid, Inter Milan, dan Lazio. Dia juga sempat sukses bersama Timnas Argentina.
Kesuksesan Diego Simeone berlanjut saat menjabat sebagai pelatih. Dia membawa Atletico Madrid menjadi tim yang disegani di Spanyol dan Eropa.
Giovanni membuktikan tak kalah dari sang ayah. Pemain 21 tahun ini mulai mencuri perhatian di laga kontra Juventus, 27 November 2016. Dia menyumbangkan dua gol dalam laga yang berlangsung di Luigi Ferraris dan membawa Genoa menang 3-1.
Giovanni rupanya terinsipirasi dari sang ayah. Sebelumnya, Diego pernah membobol gawang Juventus, dan membawa Lazio menang pada 2000 silam.
EMOCIONANTE pic.twitter.com/7Jcz3WW9ar
— Diego Pablo Simeone (@Simeone) November 27, 2016
Karier profesional Giovanni dimulai pada 2013, bersama klub Argentina, River Plate. Melakoni debut pada Agustus 2013, dia mencetak gol profesional pertamanya pada 8 September 2013. Saat itu, River Plate menang 3-0 atas Tigre.
Dua musim bersama River, Giovanni mencetak 6 gol dari 31 pertandingan. Pada 6 Juli 2016, Giovanni dipinjamjan ke klub Argentina, Banfield. Debutnya bersama Banfield berakhir manis. Dia mencetak gol kemenangan, saat timnya menang 1-0 atas Quilmes, 12 Juli 2015.
Di awal musim ini, Giovanni dibeli klub Italia, Genoa, dengan nilai transfer 3 juta euro. Gol perdananya lahir saat Genoa bermain imbang 1-1 dengan Pescara, 25 September 2016.
Musim ini, Giovanni mencetak 4 gol dalam 11 pertandingan Serie A. Dengan usia yang masih muda, dia masih punya banyak waktu untuk mengembangkan kariernya dan mengikuti kesuksesan sang ayah. (one)
