Dua Jet Tempur Rusia Usir F-16 Milik Belgia di Laut Baltik

VIVA Militer: Jet Tempur Rusia, Sukhoi Su-27
Sumber :

VIVA – Ketegangan kembali terjadi di wilayah perairan interasional. Kali ini dua jet tempur Sukhoi Su-27 Angkatan Udara Rusia memergoki pesawat F-16 milik Belgia yang sedang melintas Laut Baltik mengarah perbatasan negara Beruang Merah.

Di Tengah Pertempuran Rusia-Ukraina, Wakil Menteri Pertahanan Rusia Ditangkap Karena Terima Suap

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan, dua jet tempur Angkatan Udara Rusia yang mengetahui hal itu langsung mencegat dan mengawal F-16 milik Belgia itu untuk putar balik dan kembali ke luar wilayah mereka.

"Insiden itu terjadi pada 24 April 2020. Target udara yang terbang menuju perbatasan Rusia itu, terdeteksi menggunakan kontrol wilayah udara dari Armada Baltik," bunyi keterangan Kementerian Pertahanan Rusia yang dikutip VIVA Militer dari AMN, Minggu, 26 April 2020

Wamenhan Rusia Ditangkap Atas Dugaan Korupsi

Lebih lanjut Kementrian Pertahanan Rusia menjelaskan, kedua Sukhoi Su-27 mengetahui jet F-16 yang melintas perbatasan negaranya itu milik Angkatan Udara Belgia, setelah mengidentifikasi numerik pada eksterior pesawat. 

Rusia pun mengklaim bahwa penghadangan dan pengusiran terhadap jet tempur Angkatan Udara Belgia itu adalah tindakan yang legal atau sesuai dengan hukum internasioal.

5 Negara Pemegang Hak Veto di PBB, Keputusan Internasional Ada di Tangan Mereka

"Penerbangan pesawat Rusia dilakukan sesuai dengan hukum internasional tentang aturan penggunaan wilayah udara," lanjut pernyataan Kementrian Pertahanan Rusia.

Untuk diketahui, di sekitar Baltik memang sering kali terjadi ketegangan antara Angkatan Udara Rusia dengan Belgia dan Amerika Serikat. 

Beberapa waktu lalu, pesawat F-16 Belgia yang sedang berpatroli di Laut Baltik telah menangkap atau mengintersepsi dua jet tempur Rusia yang terbang dan melakukan manuver di atas kapal perang USS Donald Cook milik Amerika Serikat (AS) di lepas pantai Lithuania. 

Aksi dua jet tempur Rusia itu sempat membuat NATO geram terhadap Rusia. NATO menganggap Militer Rusia sering kali melakukan provokasi di wilayah perairan internasional Laut Baltik

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya