Amerika Andalkan Rudal Ini Buat Hancurkan Sistem Pertahanan Rusia

VIVA MIliter: Jet tempur Amerika Serikat meluncurkan rudal AGM-88 HARM
Sumber :
  • Air Combat Command

VIVA – Bukan cuma dengan China, Amerika Serikat (AS) juga tengah berseteru dengan negara lainnya, Rusia. Sejumlah insiden penghadangan pesawat intai dan jet-jet tempur kerap dilakukan kedua negara.

Viral Seorang Remaja Jalan Puluhan Ribu Langkah demi Datang ke Masjid untuk Hal Ini

Tak perlu disangsikan kualitas artileri tempur yang diproduksi oleh Rusia. Salah satu yang menjadi sorotan AS adalah Sistem Pertahanan Udara Pantsir S-400. Dikutip VIVA Militer dari Bulgarian Military, AS dikabarkan tengah mencari cara untuk menangkal serangan S-400.

Adalah sebuah majalah militer, Military Review, yang menyebut bahwa rudal-rudal modern AS takkan mampu melawan kehebatan S-400. Akan tetapi, pertentangan pun terlihat saat sejumlah jurnalis membeberkan kualitas terbaru rudal AGM-88 HARM.

Ternyata Ada Deretan negara Sekutu Iran yang Bentuknya Bukan Negara

Dengan jarak jangkauan yang sudah bertambah menjadi 230 kilometer, AGM-88 HARM dinilai memungkinkan untuk jadi lawan sebanding S-400.

Laporan lainnya bahkan membandingkan salah satu jet tempur siluman milik Angkatan Udara AS (US Air Forces), F-35 Lightning II, dengan S-400. Dengan teknologi siluman, F-35 dianggap mampu mengatasi ancaman S-400. Akan tetapi, sejumlah pihak masih menilai ada risiko besar jika mengandalkan jet tempur itu.

Di Tengah Pertempuran Rusia-Ukraina, Wakil Menteri Pertahanan Rusia Ditangkap Karena Terima Suap

Oleh sebab itu, AS saat ini dikabarkan mencoba memaksimalkan kualitas AGM-88 HARM. AGM-88 merupakan sebuah rudal Kecepatan Tinggi Anti Radiasi (HARM) dibuat sejak 1983, dan digunakan Angkatan Bersenjata AS (US Armed Forces) sejak 1985.

Rudal AGM-88 HARM tak hanya mampu menyerang dan menghancurkan sejumlah sasaran, tetapi juga mendeteksi radar atau pemancar musuh. AGM-88 memiliki platform peluncuran udara.

Sejumlah jet tempur bisa membawa rudal AGM-88 semisal F-4G Phantom, EA-6B Prowler, F-15E Strike Eagle, F-16 Fighting Falcon, F/A-18 Super Hornet, F-35 Lightning II, EA-18G Growler, Panavia Tornado, dan Eurofighter Typhoon.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya