VIVA – Israel akhirnya benar-benar meluapkan amarahnya. Mereka mengamuk dan mengerahkan pesawat-pesawat tempurnya untuk membombardir Jalur Gaza, Palestina.
Serangan dilancarkan Tentara Keamanan Israel (Israel Defense Force atau IDF) Senin dinihari waktu setempat 6 Juli 2020.
Jet-jet tempur dan helikopter militer Israel beterbangan di langit Gaza. Rudal-rudal ditembakkan ke beberapa lokasi yang telah menjadi target serangan.
Suasana Gaza benar-benar mencekam, ledakan demi ledakan dari rudal Israel saling bergantian menghantam bangunan. Ledakan rudal Israel menciptakan kobaran api yang besar.
"Beberapa waktu lalu, helikopter tempur dan jet tempur IDF menyerang sasaran teroris organisasi teroris Hamas di Jalur Gaza utara. Serangan itu dilakukan sebagai respons terhadap tembakan roket yang diluncurkan dari Jalur Gaza ke wilayah Israel malam ini,"tulis IDF dikutip VIVA Militer dalam siaran resminya.
Tak ada perlawanan apapun dari warga Gaza atas serangan Angkatan Udara Israel itu. Hamas yang dituduh sebagai biang masalah oleh Israel juga tak tampak membalas serangan tentara negeri Yahudi itu.
Israel mengerahkan pasukan udara ke Gaza untuk membalas serangan rudal yang ditembakkan milisi Hamas ke wilayah Yahudi itu.
Serangan rudal terjadi secara beruntun sejak Minggu malam waktu setempat. Tiga roket ditembakkan ke wilayah Israel dari Jalur Gaza.
Namun, ketiga rudal itu berhasil dilumpuhkan Israel dengan sistem pertahanan udara canggih yang mereka miliki. "Sistem Pertahanan Udara Kubah Besi berhasil mencegat roket," tulis IDF.
Baca: Ternyata Bintang Prabowo di TNI Lebih Cepat Tinggi dari Jenderal SBY
