Militer Israel Umumkan Keadaan Darurat Pasca Perdamaian dengan UEA

VIVA Militer: Tank Tentara Israel Bersiaga Disepanjang Perbatasan Lebanon
Sumber :
  • Times of Israel

VIVA – Situasi di perbatasan antara Israel dan Lebanon kembali mencekam. Ketegangan antara Israel dan pasukan Hizbullah Libanon meningkat pasca perdamaian atau normalisasi hubungan antara Israel dan Uni Emirat Arab (UEA) beberapa waktu lalu.

Berhasil Gagalkan Penyelundupan Sabu, 2 Prajurit Pulanggeni Kopasgat TNI AU Dapat Penghargaan

Dikutip VIVA Militer dari akun twitter Israel Defense Forces (IDF), Rabu, 26 Agustus 2020, Militer Israel hari ini secara resmi mengumumkan agar penduduk Israel utara yang tinggal di daerah Menara, Margaliot, Misgav Am, Yiftach, dan Malkia untuk menghentikan aktivitas terbuka di luar rumah dan tetap berada di dalam tempat persembunyian atau di dalam rumah.

"Menyusul insiden keamanan di Israel utara, penduduk di Menara, Margaliot, Misgav Am, Yiftach, dan Malkia telah diberitahu untuk : Hentikan aktivitas di area terbuka, tetap tinggal di rumah dekat tempat penampungan, tetap ikuti informasi tentang perkembangan keamanan yang terbaru. Kami siap untuk membela Israel," bunyi pernyataan IDF.

Pasca Putusan MK, Pengamat Nilai Relasi Ini yang Bisa Membuat PDIP Gabung ke Prabowo

Masih belum diketahui secara pasti mengapa IDF mengeluarkan pengumuman tersebut. Yang pasti, pengumuman itu dikeluarkan tidak lama setelah kunjungan Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo ke Tel Aviv untuk bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu terkait dengan tindak lanjut kerjasama bilateral antara Israel dan UEA pasca perjanjian damai antara Israel dan UEA. 

Melesat Jadi Pangdam, Mayjen TNI Haryanto Serahkan Jabatan Panglima Divif 2 Kostrad ke Sohibnya

Sebagaimana diketahui, perjanjian damai antara Israel dan UEA itu mendapatkan protest keras dari negara-negara muslim di kawasan Timur Tengah. Mereka menilai perjanjian damai antara Israel dan UEA akan sia-sia jika Israel tidak menghentikan invasi militernya ke Gaza, Palestina.

Dikutip dari Jerussalem Post, militer Israel tidak hanya mengeluarkan pengumuman darurat saja, tapi Militer Israel telah meluncurkan lusinan suar di sepanjang perbatasan Israel dengan Lebanon sejak Senin malam lalu. Tentara Israel bersiaga penuh di sepanjang perbatasan. Bahkan, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dikabarkan memantau langsung perkembangan situasi di Israel utara tersebut.

Sempat tersiar kabar bahwa kelompok jihadis Hizbullah akan melakukan serangan dengan cara  infiltrasi masuk ke perbatasan Israel dekat Menara Kibbutz di Galilea Atas. Laporan intelijen Israel mengatakan bahwa pasukan Hizbullah Lebanon pimpinan Hassan Nasrallah akan melakukan serangan di sekitar perbatasan Israel utara dalam waktu dekat ini. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya