Gawat, Kapal Mata-mata Rusia Berhasil Rekam Aib Rudal Amerika

VIVA Militer: Sistem pertahanan anti-rudal balistik Aegis buatan Amerika
Sumber :
  • US Naval Institute

VIVA – Sebuah kapal intai Angkatan Bersenjata Rusia (VSRF) berhasil memasuki wilayah perairan Amerika Serikat (AS), dan menyaksikan langsung kegagalan uji coba rudal pertahanan udara Negeri Paman Sam.

Menurut laporan yang dikutip VIVA Militer dari BulgarianMilitary, kapal mata-mata Angkatan Laut Rusia (VMF) memasuki perairan Hawaii untuk memantau uji coba rudal militer Amerika. Benar saja, uji coba rudal pertahanan udara itu berakhir gagal.

Dalam uji coba yang digelar akhir pekan lalu, kapal perang Amerika Serikat yang dilengkapi dengan sistem pertahanan anti-rudal balistik Aegis disebut dua kali gagal. 

Dilengkapi dengan sensor canggih, sistem Aegis militer Amerika disebut gagal melacak dan mengadang rudal balistik yang sengaja ditembakkan. Hingga saat ini, Angkatan Laut AS belum memberikan pernyataan terkait gagalnya uji coba tersebut.

Photo :
  • US Naval Institute

Di sisi lain, Badan Pertahanan Rudal Amerika Serikat (MDA), hanya memberikan pengakuan terkait kegagalan uji coba rudal dan belum menerangkan penyebabnya.

"Tujuan dari pengujian ini adalah untuk mendemonstrasikan kemampuan pertahanan rudal balistik (BMD) Aegis, yang dikonfigurasi untuk mendeteksi, melacak, menyerang dan mengadang target rudal balistik jarak menengah, dengan dua rudal Standard Missile-6. Tapi, kami tidak bisa melakukan intersepsi," bunyi pernyataan MDA.

Munculnya kabar bahwa pihak militer Rusia mengetahui kegagalan uji coba sistem pertahanan anti-rudal balistik AS, juga direspons oleh MDA. 

Rusia Mengirimkan Lebih dari 29 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Dalam pernyataan lainnya, MDA memastikan akan segera melakukan pelacakan terhadap kemungkinan sabotase dari pihak asing.

"Para pejabat program ini telah memulai tinjauan ekstensif untuk menentukan penyebab masalah apa pun, yang mungkin mencegah penyadapan. Dan, akan menganalisa hasilnya secara menyeluruh," lanjut pernyataan MDA.

Korban Tewas Akibat Penembakan di Gedung Konser Moskow Bertambah Jadi 140 Orang
VIVA Militer: Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky

Rusia Telah Menangkap Pemodal Teroris Serangan Moskow, Ternyata Dikirim Melalui Ukraina

Dalam penemuan itu, mereka mengklaim bahwa negara Ukraina telah membayar “sejumlah besar dana” kepada para pelaku.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024