Sosok Pak Thomas, Sersan yang 43 Tahun Mengabdi Jadi Tentara Amerika

VIVA Militer: Sersan Thomas US ARMY.
Sumber :
  • US Army

VIVA – Nama bapak ini Thomas, dia merupakan salah satu tentara Angkatan Darat Militer Amerika Serikat alias US Army yang ditugaskan untuk bergabung dengan Angkatan Darat Amerika Serikat Eropa dan Afrika (USAREUR-AF).

Tentara Amerika Ditemukan Meninggal Dunia di Karawang, Ini Kata Mabes TNI

Pak Thomas seorang staf Sersan, nama lengkapnya Willie Thomas, tapi sehari-hari dipanggil Sersan Thomas dan nama dibet seragam militernya juga tertulis Thomas saja.

Bagi militer Amerika, Sersan Thomas bukan sosok biasa, sebab dia telah mengabdikan dirinya kepada Amerika lebih dari separuh umur hidupnya.

Sempurna, Rudal Iran Mampu Hancurkan Jet-jet Tempur Siluman Amerika

Dari informasi yang didapatkan VIVA Militer, Selasa 13 Juli 2021, Pak Thomas saat ini bertugas di Defender Europe (DE) 21. Dan batalyon ini menjadi tempat terakhirnya berkarier sebagai tentara militer Amerika Serikat.

"Ini adalah pelatihan tahunan terakhir saya dengan batalyon. Saya ingin datang ke sini bersama semua prajurit saya untuk terakhir kalinya.Terakhirku, kepergianku," kata Sersan Thomas.

Rencana AS untuk Melarang TikTok Memicu Perpecahan Nasional

Dia akan pensiun bulan Desember 2021. Sebelum bergabung dengan DE 21, Sersan Thomas selama 43 tahun bertugas di Garda Nasional Alabama. Dan dia berasal dari Resimen Penerbangan 1-131.

Walau cuma berpangkat staf sersan, tapi Pak Thomas memiliki keahlian yang belum tentu dimiliki tentara berpangkat tinggi di Amerika. Dia mampu mereparasi helikopter militer. Keahlian itu didapatnya ketika dia bertugas di Delta. Bahkan selama 22 tahun dia menjabat sebagai Active Guard Reserve (AGR)

"Untuk prajurit saya yang lebih muda hari ini, saya memberi tahu mereka, jika saya bisa melakukannya pada usia 59, mereka juga bisa melakukannya," kata dia.

Sersan Thomas mulai bergabung dengan militer Amerika sejak tahun 1978, ketika itu usianya masih 16 tahun.

Sejak Thomas pertama kali mendaftar pada tahun 1978 pada usia 16 tahun, dia telah berada di lebih dari dua lusin AT dan empat penempatan di luar negeri. Dia mengatakan dia menikmati Albania dan senang bahwa DEFENDER-Europe 21 bisa menjadi misi terakhirnya.

"Dia telah menjadi penjaga lebih lama daripada saya hidup dan hampir tiga kali selama saya berada di ketentaraan, cukup mengesankan," kata Kapten Tierra Nelson, komandan Delta Company dari Resimen Penerbangan 1-131.

Baca: 2 Kali Sekarat Ketembak RPG di Lebanon dan Gaza, Letkol Uri Hidup Lagi

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya