Kapal Induk Militer Inggris Siaga Serang Rusia

VIVA Militer: Kapal induk Angkatan Laut Inggris, HMS Prince of Wales (R09)
Sumber :
  • dvidshub.net

VIVA – Militer Inggris menyiagakan kapal induk HMS Prince of Wales untuk melancarkan serangan ke Rusia, sebagai bentuk dukungan terhadap Ukraina. Angkatan Laut Kerajaan Inggris memastikan diri sebagai pimpinan Pasukan Siaga Tinggi Maritim Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO).

Bukan Hanya Palestina, Ini 9 Negara yang Belum Diakui Keanggotannya oleh PBB

Inggris menjadi salah satu negara anggota NATO yang sudah mengirim pasukan dan alat utama sistem persenjataan (alutsista) ke Ukraina. Kementerian Pertahanan Britania Raya (Ministry of Defence), mengungkap jumlah pasukan yang dikerahkan ke tiga negara dengan jumlah total 1.150 personel.

900 personel militer Inggris saat ini sudah bersiaga di Estonia. Kemudian, ada 100 prajurit yang berbasis di Ukraina. Sementara sisanya, 150 personel dikerahkan ke Polandia. Selain personel, Kementerian Pertahanan Inggris juga mengonfirmasi telah mengirim 2.000 rudal anti-tank AT 84mm.

Pertama Kali, Ukraina Tembak Jatuh Pesawat Pengebom Rusia

Di sisi lain, Angkatan Laut Kerajaan Inggris juga memberikan pernyataan terkait peralihan tampuk kepemimpinan Pasukan Siaga Tinggi Maritim NATO, dari tangan Prancis.

Sebagai informasi, Pasukan Siaga Tinggi Maritim NATO merupakan gugus tugas yang dibentuk untuk menghadapi peristiwa besar di dunia. Serah terima dilakukan di atas kapal induk HMS Prince of Wales yang bersandar di Portsmouth, 30 Januari 2022.

Daftar Negara Sekutu Iran yang Siap Bantu Jika Perang Terjadi, Ada China hingga Rusia

VIVA Militer: Pasukan elite militer Inggris di Ukraina

Photo :
  • nypost.com

Dengan peran saat ini, HMS Prince of Wales akan bergerak menuju Ukraina jika Perang Rusia-Ukraina meletus. Kapal induk kelas Queen Elizabeth itu akan menjadi Kapal Komando NATO, dan akan dipimpin oleh Laksamana Muda Mike Utley.

"Angkatan Laut Kerajaan Inggris hari ini mengambil alih gugus tugas penting NATO dalam upacara di atas kapal induk HMS Prince of Wales di Portsmouth," bunyi pernyataan Angkatan Laut Kerajaan Inggris dikutip VIVA Militer dari UK Defence Journal.

"Selama 12 bulan depan, akan bertanggung jawab untuk memimpin Pasukan Siaga Tinggi Maritim aliansi (NATO), sebuah gugus tugas internasional yang dibentuk untuk menangani peristiwa-peristiwa besar global," lanjut pernyataan tersebut. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya