Front Timur Berdarah, Militer Rusia Bantai Ribuan Tentara Ukraina

VIVA Militer: Proses evakuasi jenazah tentara Ukraina
Sumber :
  • ncronline.org

VIVA – Sejumlah desa di Oblast (Provinsi) Luhansk dan Oblast Donetsk, Ukraina, berhasil dikuasai pasukan Angkatan Bersenjata Federasi Rusia (VSRF), usai pertempuran dahsyat pecah sejak Kamis 30 Juni 2022 malam waktu setempat.

Bukan Hanya Palestina, Ini 9 Negara yang Belum Diakui Keanggotannya oleh PBB

Tiga pemukiman warga sipil Ukraina di wilayah Lysychansk dan Donetsk, saat ini sudah berada dalam kendali pasukan Rusia dan tiga sekutunya, Republik Rakyat Donetsk (DPR), Republik Rakyat Luhansk (LPR) dan Chechnya.

Serangan dahsyat militer Rusia dikabarkan telah menghabisi ribuan nyawa tentara Ukraina, yang menduduki posisi Seversk.

Basis OPM Paro Nduga Lumpuh Digempur TNI, 2 Anak Buah Egianus Kogoya Tertembak

Keberhasilan pasukan Rusia dan sekutunya merebut sejumlah wilayah di Luhansk dan Donetsk, dikonfirmasi langsung oleh seorang perwira unit militer pasukan pemberontak Republik Rakyat Luhansk, yang identitasnya dirahasiakan.

VIVA Militer: Unit militer Republik Rakyat Luhansk (LPR)

Photo :
  • rtl.fr
Pertama Kali, Ukraina Tembak Jatuh Pesawat Pengebom Rusia

Tercatat ada tiga pemukiman sipil yang jatuh ke tangan militer Rusia. Yang pertama adalah Spornoye di wilayah Donetsk. Kemudian ada Zolotarevka, sebelah selatan Lysychansk dan Belaya Gora di barat daya Lysychansk.

"Pasukan sekutu membebaskan pasukan Spornoye (di Wilayah Donetsk), pemukiman Zolotarevka dan Belaya Gora (Lysychansk), dan melancarkan serangan ke arah Seversk," ujar perwira LPR dikutip VIVA Militer dari Kantor Berita Rusia, TASS.

VIVA Militer melaporkan dalam berita Kamis 30 Juni 2022, pasukan militer Rusia dan sekutunya memang sudah mengintai untuk menguasai daerah Seversk dan Lysychansk.

Pergerakan maju unit militer Rusia di front timur Ukraina, sebelumnya telah berhasil memukul mundur pasukan Ukraina hingga ke dua wilayah tersebut. Hingga saat ini, masih ada ribuan lainnya pasukan Ukraina di daerah Slavyansk, Donetsk.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya