Pasukannya Terbakar Neraka Donbas, Presiden Ukraina Akui Kekalahan

VIVA Militer: Pasukan militer Ukraina menembakkan meriam di wilayah Donbas
Sumber :
  • usip.org

VIVA – Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, menyadari jika kekuatan pasukan militernya takkan mampu menandingi Angkatan Bersenjata Federasi Rusia (VSRF). Tak hanya kalah jumlah personel, Ukraina juga kalah telak dalam hal teknologi dan angka persenjataan.

Selain Netanyahu, Ini Pihak Israel yang Dikabarkan Akan Ditangkap Pengadilan Kriminal Internasional

Dalam pidatonya di saluran resmi Kantor Presiden Ukraina, Zelensky menyoroti pertempuran yang masih terus berlangsung di Donbas, Oblast (Provinsi) Donetsk. Zelensky bahkan mengibaratkan Donbas seperti neraka, yang membakar pasukannya.

"Kami tidak bisa mematahkan keunggulan tentara Rusia dalam artileri dan kekuatan personel. Dan, ini sangat terasa dalam pertempuran, terutama di Donbas," ujar Zelensky.

5 Negara Pemegang Hak Veto di PBB, Keputusan Internasional Ada di Tangan Mereka

"Pisky, Avdiivka dan di sudut lainnya, hanya neraka di sana. Itu bahkan tidak bisa dijelaskan dengan kata-kata," katanya dikutip VIVA Militer dari Russia Today.

VIVA Militer: Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky

Photo :
  • nytimes.com
Rusia Makin Gencar Menyerang, AS Janji Secepatnya Akan Kirim Senjata ke Ukraina

Apa yang diungkap Zelensky benar adanya. VIVA Militer melaporkan dalam berita sebelumnya, unit militer dari Resimen Senapan Bermotor ke-11 Angkatan Darat Rusia yang didukung pasukan pemberontak Republik Rakyat Donetsk (DPR), berhasil menguasai separuh kota Pisky.

Wakil Komandan Resimen Senapan Bermotor ke-11 Angkatan Darat Rusia, Ilya Yamelyanov, menyatakan jika Pisky adalah salah satu kota yang dijadikan benteng raksasa pasukan Angkatan Bersenjata Ukraina (ZSU).

Menyikapi situasi ini, Zelensky kembali menyerukan kepada Amerika Serikat (AS) dan negara-negara anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO), untuk kembali mengirimkan persenjataan ke Ukraina.

Salah satunya sudah tentu Sistem Artileri Roket Mobilitas Tinggi (HIMARS), yang menurut Zelensky sangat efektif untuk membalas serangan militer Rusia.

VIVA Militer: Sistem Peluncur Multi Roket (MLRS) M142 HIMARS

Photo :
  • airforce.com

"Kata 'HIMARS' hampir menjadi identik dengan kata 'keadilan' untuk negara kami," ucap Zelensky melanjutkan.

Zelensky juga memberikan ucapan terima kasihnya kepada Presiden AS, Joe Biden dan NATO yang terus memberikan dukungan kepada Ukraina. Mantan aktor Ukraina itu juga bersumpah untuk membalas tindakan Rusia, yang dianggapnya sebagai gerombolan penjajah.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya