Awas Rusia, Kapal Induk Terbesar Inggris Parkir di Benteng Akershus

VIVA Militer: Kapal induk HMS Queen Elizabeth (R08) Angkatan Laut Inggris
Sumber :
  • sky.com

VIVA – HMS Queen Elizabeth (R08), kapal induk terbesar Kerajaan Inggris ternyata sudah berada di Oslo, Norwegia, sejak Senin 21 November 2022. Kedatangan kapal perang Angkatan Laut Kerajaan Inggris bertujuan untuk menunjukkan kekuatan perang kepada Rusia.

2 Helikopter Militer Malaysia Tabrakan dan Hancur, 10 Prajurit Tewas

Dalam laporan yang dikutip VIVA Militer situs resmi Angkatan Laut Kerajaan Inggris (Royal Navy), HMS Queen Elizabeth menempuh perjalanan sejauh 60 mil (96,6 kilometer) dari Selat Skagerrak melewati celah sempit Drobak Sound.

Kapal perang militer Inggris bergerak ke Eropa utara sebagai pemimpin Grup Serangan Kapal Induk. HMS Queen Elizabeth akan singgah di Oslo selama beberapa hari dan berlabuh di Benteng Akershus.

Operasi Perdamaian Dunia, Mabes TNI Akan Kirim 1.025 Prajurit Pilihan ke Kongo

Selain bakal memimpin Grup Serangan Kapal Induk, kapal induk seberat 65.000 ton ini akan menjadi tempat pertemuan militer dan politik di Oslo. Perdana Menteri Norwegia, Jonas Gahr Store, juga bakal mendatangi kapal yang memilili panjang 284 meter ini.

VIVA Militer: Kapal induk HMS Queen Elizabeth (R08) Angkatan Laut Inggris

Photo :
  • flickr.com
Piramida Sepakbola Inggris dalam Bahaya

Tak sendirian HMS Queen Elizabeth dikawal dua kapal perang jenia fregat dan satu kapal perusak (destroyer). Dijelaskan Store, ini adalah bagian dari langkah Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO), untuk menjaga keamanan di Eropa utara.

"Ini sangat penting bagi Norwegia. Kehadiran HMS Queen Elizabeth bersama dengan kapal perang NATO lainnya merupakan sinyal penting bahwa kami menjaga ketertiban di daerah yang kaya akan sumber daya alam," ujar Store.

Lebih lanjut Store menyebut jika di perairan Eropa utara terdapat hampir 90 instalasi minyak dan gas lepas pantai. Jaringan pipa juga membentang ribuan kilometer di dasar laut Norwegia.

"Kami adalah negara maritim. Kami memiliki banyak nilai di laut, berlokasi strategis dan akan mengamankan stabilitas dan ketertiban di wilayah kami. Kami melakukan itu dalam kerja sama yang erat dengan Inggris Raya dan AS," kata Store.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya