- thesun.co.uk
VIVA – Sekilas seperti kabar biasa saat sebuah kereta api tiba di Oblast (Provinsi) Kemerovo, Rusia , Kamis 5 Januari 2023 lalu. Kedatangan gerbong sangat menggemparkan, ketika diketahui membawa ratusan tentara Rusia .
Informasi ini disebar luaskan oleh Dinas Intelijen Ukraina , di akun Facebook resmi Angkatan Bersenjata Ukraina (ZSU).
Meski tidak menyebutkan secara pasti jumlah jenazah yang dibawa, namun jenazah prajurit militer Rusia diyakini sebagai korban perang di Ukraina dan berjumlah ratusan.
Kereta tersebut tiba di Oblast Kemerovo, usai melakukan perjalanan dari Rostov-on-Don di Distrik Federal Selatan Rusia.
VIVA Militer: Markas pasukan Rusia dihantam roket militer Ukraina
- newsweek.com
Dalam laporan lain yang dikutip VIVA Militer dari International Business Times, ratusan jenazah langsung dikirim ke kamar mayat di rumah sakit terdekat.
"Penjajah Rusia terus mengalami kerugian. Pada 5 Januari 2023 sebuah kereta dengan lemari es berisi mayat militer Rusia tiba dari Rostov-on-Don ke oblast Kemerovo (Rusia). Mayat akan dikirim ke kamar mayat setempat," bunyi pernyataan Dinas Intelijen Ukraina.
Menurut data yang dirilis Kementerian Pertahanan Ukraina, jumlah korban tewas militer Rusia mencapai 111.170 pada hari Minggu. Jumlah itu termasuk 430 tentara Rusia yang tewas pada hari sebelumnya.
Laporan itu muncul beberapa hari setelah keluarga tentara militer Rusia melakukan upacara pemakaman sembilan tentara, yang tewas di wilayah Samara.
VIVA Militer: Mayat tentara Rusia tergeletak di wilayah Ukraina
- lemonde.fr
Para prajurit termasuk di antara mereka yang tewas dalam serangan Tahun Baru yang diluncurkan oleh pasukan Ukraina yang menargetkan kota timur Makiivka, The Moscow Times melaporkan, mengutip orang-orang setempat.
Ukraina mengklaim telah membunuh sekitar 400 pasukan cadangan militer Rusia, dan melukai 300 lainnya dalam serangan rudal di Makiivka. Di sisi lain, ementerian Pertahanan Rusia mengatakan hanya kehilangan 63 prajuritnya.
