Gawat, Pasukan Elite Rusia Tolak Perintah Negara

VIVA Militer: Tank tempur militer Rusia meledak
Sumber :
  • dailymail.co.uk

VIVA – Sejumlah prajurit anggota satuan elite Pasukan Infanteri Angkatan Laut Rusia (Morskaya), dikabarkan telah mangkir dari tugas yang diberikan komando atas dalam perang di Ukraina.

Rusia, China dan Iran Mulai Satukan Kekuatan, AS Sebut Mereka sebagai Sumber Kejahatan

Adalah Brigade Garda Marinir Terpisah ke-155 Angkatan Laut Rusia (VMF), yang tengah menjadi sorotan. Pasukan elite militer Rusia ini disebut telah menolak terjun ke palagan di wilayah Ugledar (Vuhledar), Republik Rakyat Donetsk (DPR).

Divisi lapis baja unit Marinir Rusia itu tak mau melakukan tugas lantaran risiko kematian yang sangat besar. Bagaimana tidak, pasukan khusus Rusia diperintahkan untuk melaju di atas ladang ranjau luas yang ditanam tentara Ukraina. 

Kedatangan Danjen USARPAC, Jenderal Maruli Tegaskan Akan Perkuat Kerjasama Dengan Militer AS

Belum lagi ribuan tentara Ukraina yang pasti akan merespons serangan tank militer Rusia. Hal ini dijelaskan oleh seorang perwira Angkatan Bersenjata Ukraina (ZSU), yang identitasnya dirahasiakan.

VIVA Militer: Tank tempur militer Rusia meledak

Photo :
  • dailymail.co.uk
Gagal Cegah Serangan Hamas, Bos Intelijen Israel Mundur

"Para pemimpin brigade dan perwira senior menolak untuk melanjutkan serangan baru yang tidak masuk akal seperti yang diminta oleh komandan mereka," ujar perwira militer Ukraina itu.

"(Mereka) yang tidak terampil untuk menyerbu posisi Ukraina yang dipertahankan dengan baik dengan sedikit perlindungan atau persiapan" katanya dilansir VIVA Militer dari Kyiv Post.

Dalam laporan lain yang dikutip VIVA Militer dari Daily Mail, militer Ukraina mengklaim telah menghancurkan hampir seluruh unit Brigade Garda Marinir Terpisah ke-155, pada akhir Januari 2023 lalu.

Pasukan elite Rusia ini juga disebut telah kehilangan lebih dari 130 unit tank, dalam pertempuran di Ugledar. 

VIVA Militer: Pasukan Korps Marinir Rusia (MPR)

Photo :
  • Russian Navy

Meski menerima kerugian besar baik nyawa prajurit maupun material tempur, militer Rusia disebut tetap mengorbankan prajuritnya dengan sia-sia. 

Hampir seluruh prajurit cadangan yang berasal dari wajib militer Ukraima, diklaim Ukraina telah dieliminasi dalam jumlah yang masif. Padahal di sisi lain, brigade militer Rusia ini adalah salah satu yang terbaik yang pernah diterjunkan ke Suriah.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya