Allahuakbar, Pasukan Hamas Bunuh Komandan Lapis Baja Militer Israel di Gaza

VIVA Militer: Komandan brigade lapis baja militer Israel, Kolonel Ehsan Daqsa
Sumber :
  • idf.il

VIVA – Seorang perwira militer Israel dipastikan tewas dalam serangan pasukan Hamas, di wilayah Jabaliya, Jalur Gaza, Minggu 20 Oktober 2024.

Sepertiga dari Jurnalis di Dunia yang Tewas pada 2024 Dibunuh Israel, Menurut Laporan RSF

Kolonel Ehsan Daqsa, Komandan Brigade Lapis Baja ke-401 Pasukan Pertahanan Israel (IDF), menjadi korban tewas setelah Tank Tempur Utama (MBT) Merkava Mark IV yang ditumpanginya meledak.

"Komandan Brigade Lapis Baja ke-401 Israel tewas dalam pertempuran di Gaza utara pada hari Minggu," bunyi pernyataan Pasukan Pertahanan Israel dikutip VIVA Militer dari Middle East Eye.

Kenapa Ratu Elizabeth II Tak Pernah Berkunjung ke Israel? Ini Alasannya

Daqsa meregang nyawa di dalam tank, saat menjalankan operasi militer di kamp pengungsi Jabaliya. Selain menghancurkan kendaraan lapis baja yang ditumpangi Daqsa, sejumlah tank lainnya juga diklaim hancur.

VIVA Militer: Komandan brigade lapis baja militer Israel, Kolonel Ehsan Daqsa

Photo :
  • X/@IRIran_Military
Usai Bombardir Suriah, Militer Israel Segera Gempur Situs Nuklir Iran

Sejumlah tentara Israel yang merupakan anggota Brigade Lapis Baja ke-401 juga dikabarkan mengalami luka-luka, akibat ledakan tersebut.

Sebuah video yang menunjukkan detik-detik tank yang ditumpangi Daqsa meledak, tersebar di banyak akun media sosial X (Twitter).

Dalam video berdurasi 1 menit 8 detik, terlihat juga sejumlah anggota Hamas Palestina tengah merakit dan menyiapkan bahan peledak yang digunakan untuk menghancurkan tank-tank militer Israel.

Seorang anggota Hamas juga terdengar mengucapkan "Bismillah, Allahuakbar," sebelum menekan tombol detonator yang meledakkan tank pasukan zionis.

Daqsa disebut media Israel sebagai salah satu perwira militer Israel paling senior, yang terbunuh dalam perang di Gaza yang berlangsung sejak 7 Oktober 2024 lalu. Daqsa juga baru saja diplot memimpin brigade tersebut pada Juni 2024.

Pria berusia 41 tahun itu berasal dari Daliyat al-Karmel, Druze di Distrik Haifa, Israel. Daqsa tercatat sebagai anggota Pasukan Pertahanan Israel dari Korps Lapis Baja  sejak tahun 2001.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya