TNI Kerahkan Batalyon Penangkap Gembong PKI ke Perbatasan Malaysia

VIVA Militer: Pangdam IV/Diponegoro berangkatkan pasukan Yonif 407/Padma Kusuma.
Sumber :
  • Yonif 407/Padma Kusuma.

VIVA – Markas Besar Tentara Nasional Indonesia (TNI) mengerahkan ratusan prajurit tempur untuk menjaga wilayah perbatasan NKRI dengan Malaysia.

Pimpin Halal Bihalal di Mabesal, Ini Pesan KSAL Muhammad Ali untuk Prajurit Jalasena

Tak tanggung-tanggung, dalam operasi pengamanan perbatasan kali ini, TNI mengerahkan pasukan Batalyon Infanteri 407/Padma Kusuma, dari Komando Daerah Militer IV/Diponegoro.

Berdasarkan informasi resmi yang didapatkan VIVA Militer, Selasa 8 September 2020, ratusan pasukan Yonif 407/Padma Kusuma telah diberangkatkan menggunakan Kapal Perang KRI Teluk Hading 538 dari Dermaga Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, Jaw Tengah.

Segini Jumlah Rudal Iran yang Dicegat AS, Inggris dan Yordania Menuju Israel

Pemberangkatan pasukan menuju perbatasan RI-Malaysia dipimpin langsung Panglima Kodam IV/Diponegoro, Mayor Jenderal TNI Bhakti Agus Fadjari. Apel pasukan digelar, Panglima Kodam memeriksa kesiapan prajurit termasuk memberikan perintah dan arahan-arahan penting selama di medan operasi.

Ratusan prajurit Yonif 407/Padma Kusuma tergabung dalam satuan tugas pengamanan perbatasan. Pasukan ini dipimpin Komandan Satgas, Mayor Infanteri Catur Irawan. Dan akan ditempatkan di beberapa pos di perbatasan.

4 Serangan Brutal Iran dalam Operasi Janji Sejati untuk Menumpas Israel dan Sekutunya

VIVA Militer: Kodam IV/Diponegoro berangkatkan pasukan Yonif 407/Padma Kusuma.

Mayjen Bhakti berpesan, semua prajurit yang terlibat harus mampu melaksanakan tugas operasi dengan baik dan sukses. Dan prajurit harus menguasai situasi dan kondisi di perbatasan kedua negara. Lalu yang terpenting ialah tetap melaksanakan protokol kesehatan terkait pandemi COVID-19.

Perlu diketahui, Yonif 407/Padma Kusuma bukan batalyon infanteri sembarangan. Mereka punya catatan penting dalam operasi TNI.

Batalyon yang bermarkas di Desa Ujung Rusi, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, pernah menorehkan sejarah sukses besar. Pasukan dari Yonif 407/Padma Kusumah merupakan prajurit TNI yang berhasil menangkap gembong PKI, Dipa Nusantara Aidit alias D.N Aidit.

Batalyon ini juga yang turun tangan langsung dalam operasi penumpasan G 30 S/pki di bekas Karisidenan Surakarta pada 1965-1966.

Atas kesuksesan penangkapan Aidit, beberapa prajurit dianugerahi tanda jasa Bintang Sakti. Di antaranya, Letda Inf Ning Prayitno, Letda Inf Soedarsono, Sertu Idit Sukardi, Praka Eling Saputra, Praka B.Harjo Wijatno.

Baca: Jet Tempur Bekas untuk TNI Banyak Masalah, Austria Tetap Nego Prabowo

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya