Ini Sosok TNI Peredam Amuk Warga Kwitang yang Marah ke Polisi

VIVA Militer: TNI redam amuk warga Kwitang.
Sumber :
  • Kodim 0501/JP

VIVA – Situasi Jakarta, Selasa malam, memanas. Petugas keamanan terlibat saling serang dengan massa perusuh yang mendompleng aksi unjukrasa penolakan terhadap Omnibus Law Cipta Kerja.

Melesat Naik Pangkat Jenderal Bintang Dua TNI, Mayjen Bangun Nawoko Kini Jabat Pangdivif 3 Kostrad

Keributan meluas dan berlangsung hingga Rabu dinihari, 14 Oktober 2020. Penyebabnya, massa perusuh sengaja melakukan provokasi dengan cara menjadi pemukiman warga Jakarta, sebagai tempat pelarian.

Seperti yang terjadi di wilayah Kwitang, Jakarta Pusat. Warga setempat berhamburan keluar rumah, saat keributan menjalar ke wilayah mereka. Dan amarah warga tersulut tatkala petugas Brimob, melepaskan tembakan-tembakan gas air mata ke pemukiman warga.

Terpopuler: Klaim Israel soal Iran Disebut Halu, Ribuan Pendukung Prabowo Siap Jadi Amicus Curiae

Warga Kwitang tak terima dengan cara Brimob itu, sebab memang warga tak tahu apa-apa dan tak terlibat dalam keributan dalam unjukrasa.

Dalam situasi yang semakin memanas itu, akhirnya Tentara Nasional Indonesia (TNI) turun tangan. Sejumlah petinggi  dari Komando Daerah Militer Jayakarta,  didatangkan Kwitang untuk meredakan amarah warga.

5 Negara yang Pasok Senjata Terbesar ke Israel untuk Lawan Iran, AS Jadi yang Terbesar

VIVA Militer: TNI redam amuk warga Kwitang.

Tak tanggung-tanggung, 3 sosok petinggi Kodam Jaya turun langsung berunding dengan warga Kwitang, mulai dari Kepala Staf Kodam Jaya, Brigjen TNI M Saleh Mustafa; Kepala Penerangan Kodam Jaya, Kolonel Refki dan Komandan Kodim 0501/Jakarta Pusat, Kolonel Lukman Arif.

Dialog pun berlangsung antara TNI dan warga Kwitang. Akhirnya setelah satu jam berbincang, massa mau mengikuti instruksi TNI untuk meredam amarah dan kembali ke rumah masing-masing.

"Jangan berbuat anarkis tarkait massa yang menjadi provokator. Semua bisa dimusyawarahkan. Saat ini masih musim pandemi COVID-19 agar masyarakat juga menjaga protokol COVID-19", ujar Kolonel Lukman Arif kepada ratusan warga Kwitang dalam siaran resmi yang didapatkan VIVA Militer.

Baca: Brigjen TNI Masuk Sarang OPM Ternyata Komandan Perang Rahasia Kopassus

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya