Sosok Jenderal TNI di Bandara Soetta saat Rizieq Shihab Tiba dari Arab
- Korem Wijayakrama
VIVA – Suasana di Terminal III Ultimate, Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta, Cengkareng, Tangerang, Banten, di Hari Pahlawan 10 November 2020, sedikit berbeda.
Sekelompok massa yang jumlahnya ribuan orang memenuhi area tunggu kedatangan pesawat. Mereka sebagian besar merupakan anggota organisasi masyarakat FPI. Tapi ada juga dari beberapa elemen ormas lainnya.
Kehadiran mereka di Bandara Soetta adalah menyambut kedatangan pimpinan FPI, Rizieq Shihab atau biasa dipanggil Habib Rizieq, dan keluarganya.
Ya, setelah sekian tahun meninggalkan Tanah Air, Rizieq Shihab akhirnya memutuskan pulang, dia kembali karena terancam dideportasi oleh Pemerintah Arab Saudi.
Memang, pihak keamanan, baik itu Tentara Nasional Indonesia (TNI) atau juga kepolisian, sebelumnya sudah memastikan tidak akan ikut mengawal jalannya aksi penyambutan.
Karena peristiwa itu bukan sebuah kegiatan khusus yang membutuhkan pengawalan dari aparat keamanan, melainkan hanya kegiatan penyambutan sekelompok masyarakat terhadap orang yang mereka junjung.
Meski begitu, TNI tetap mengerahkan pasukan ke Bandara Soetta, tujuannya apa?. Untuk menjaga keamanan objek vital negara, dan tentunya membuat masyarakat pengguna jasa tranportasi udara lainnya tidak terganggu dengan aktivitas massa penyambut kedatangan Rizieq Shihab.
TNI mengerahkan pasukan dari ketiga matra. Mulai dari Angkatan Darat, Angkatan Udara dan Marinir Angkatan Laut untuk mengamankan Bandara Soetta dari aktivitas massa Rizieq Shihab.
Hal itu terlihat dengan pagar betis yang dipasang pasukan dari Korps Paskhas TNI, ketika rombongan Rizieq Shihab bertolak meninggalkan Bandara Soetta.
Sementara dari Angkatan Darat, langsung dipimpin sosok seorang jenderal penyandang bintang satu, beliau adalah Brigadir Jenderal TNI, Purwito Hadi Wardhono.
Brigjen TNI Purwito datang ke Bandara Soetta untuk memantau dan memeriksa pasukan yang sedang melaksanakan tugas pengamanan bandara.
VIVA Militer: Komandan Korem Wijayakrama, Brigjen TNI PHW
- Korem Wijayakrama
Berdasarkan siaran resmi yang dilansir VIVA Militer, Rabu 12 November 2020, di Bandara Soetta tampak Brigjen Purwito lebih banyak berada di balik pasukan yang dia pimpin, sembari mengamati situasi, menerima laporan, memberikan perintah dan mengabadikan momen-momen penting.
Perlu diketahui, memang Bandara Soetta merupakan salah satu objek vital penting yang keamanannya berada di bawah komando Brigjen TNI Purwito, sebab beliau saat ini merupakan orang yang memegang tongkat kepemimpinan Komando Resor Militer 052/Wijayakrama.
Korem 052/Wijayakrama yang dipimpin Brigjen TNI Purwito merupakan salah satu dari dua Komando Teritorial yang berada di bawah komando Kodam Jaya/Jakarta. Korem 052/Wijayakrama bermarkas di Jalan Boulevard, Diponegoro Lippo Karawaci, Tangerang, Banten.
Meski telah dikerahkan pasukan TNI untuk pengamanan, ternyata masih saja ada sejumlah fasilitas di Bandara Soetta yang mengalami kerusakan akibat konsentrasi massa penyambut kedatangan Rizieq Shihab.
Namun, secara keseluruhan, Brigjen TNI Purwito dan semua prajurit TNI di Bandara Soetta, berhasil melaksanakan tugas dengan baik. Terbukti tidak ada gangguan keamanan terhadap penerbangan di bandara internasional itu.
