Bukti Jenderal TNI Luhut Jago Berkelahi Sejak Masih Muda

VIVA Militer: Jenderal TNI (HOR) (Purn.) Luhut Binsar Panjaitan
Sumber :
  • Facebook/Luhut Binsar Pandjaitan

VIVA – Sejumlah Purnawirawan Akademi Militer (Akmil) abituren 1970 kembali ke Lembah Tidar, Magelang, Jawa Tengah, Sabtu 12 Desember 2020. Salah satu yang menjadi pusat perhatian tentunya adalah ikut hadirnya Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Jenderal TNI (HOR) (Purn.) Luhut Binsar Panjaitan

Indonesian Government to Provide Incentive for Apple Investment

Perlu diketahui, Luhut adalah salah satu dari 318 jebolan Akmil 1970 dari kecabangan infanteri Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD). Selain Luhut, turut hadir pula mantan Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas), Letjen TNI (Purn) Agus Widjojo.

Kembali Luhut ke Akademi Militer mengingatkan pria kelahiran Toba Samosir, 28 September 1947, saat dirinya menempuh pendidikan militer di tempat sakral itu. Ya, kedatangan Luhut dan rekan-rekan seangkatannya adalah memperingati tahun emas abituren Akmil 1970.

Asyik Lawan Arah, Bus Pandawa 87 Diadang Kopassus

Di tempat itu lah, Luhut dan rekan-rekannya ditempa dengan keras untuk menjadi seorang prajurit dan perwira TNI Angkatan Darat yang berkualitas dan profesional. 50 tahun lulus dari Lembah Tidar, Luhut mengenang bagaimana ia mempelajari ilmu bela diri pencak silat bersama perguruan Merpati Putih dan klub judo.

"Saya selalu punya kenangan tersendiri ketika berkunjung kesini tepatnya di paviliun 5A, barak pertama tempat saya tinggal. Saya ingat betul dahulu saya adalah bagian dari klub merpati putih dan atlet judo dari akademi ini," tulis Luhut.

Luhut Sebut Apple Juga Sangat Tertarik Investasi di IKN

Luhut pun memberikan pernyataan dalam sebuah tulisan dan unggahan foto di akun Facebook pribadinya. Dalam pernyataannya, pria yang merupakan komandan pertama Satuan 81 Komando Pasukan Khusus (Kopassus) atau yang lebih dikenal juga dengan Detasemen 81/Penanggulangan Teror (Gultor), mengisi hari-harinya dengan pertarungan di dua perguruan bela diri.

"Setiap lawan saya hadapi dengan spirit dan keyakinan bahwa saya harus menang. Dari spirit ini saya sempurnakan dengan ajaran di militer, untuk bagaimana fokus menyelesaikan tugas pokok dengan baik dalam tim. Inilah hal yang selalu saya jaga dalam hidup saya hingga hari ini," lanjut pernyataan Luhut. 

Selain Luhut dan Agus, ada sejumlah nama besar yang merupakan alumi Akademi Militer 1970. Sebut saja dua mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI (Purn.) Tyasno Sudarto, dan Jenderal TNI (Purn.) Subagyo Hadi Siswoyo.

Satu nama lainnya yang juga seangkatan dengan Luhut adalah Letjen TNI (Purn.) Johny Josephus Lumintang, mantan Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad).

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya