240 Calon TNI AD Asal Papua Latihan Bareng 21 Siswa Penerbad di Jateng
- Dispenad
VIVA – 240 prajurit Siswa Pendidikan Pertama Bintara (Dikmaba) Otonomi Khusus orang asli Papua saat ini tengah mengikuti proses latihan dasar Keprajuritan di Rindam IV/Diponegoro. Selain 240 Dikmaba Asal Papua, Rindam IV/Diponegoro juga mendapatkan kepercayaan dari Pimpinan TNI Angkatan Darat untuk mendidik 21 prajurit Dikmaba Penerbang Angkatan Darat (Penerbad).
Komandan Rindam IV/Diponegoro, Kolonel Inf Tarsono mengatakan, pihaknya merasa bangga dan sangat terharu karena amanah yang telah diberikan oleh Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa kepada satuannya untuk mendidik dan melatih para siswa prajurit TNI AD baik yang berasal dari Dikmaba Penerbad maupun Dikmaba putra daerah asal Papua itu.
Kolonel Inf Tarsono menjelaskan, tahapan Pendidikan Pertama Bintara yang dipelajari adalah mengenai pendidikan dasar keprajuritan dan pendidikan dasar golongan. Hal yang menonjol pada periode ini adalah latar belakang pendidikan dari peserta didik Penerbad yaitu setingkat Sarjana Muda atau Diploma III (D3).
- Dispenad
“Karena yang saya didik memiliki latar belakang pendidikan Sarjana Muda atau Diploma III dan sudah mengikuti pendidikan teknik kedirgantaraan selama 3 tahun sehingga tidak sulit untuk segi intelektual,” kata Danrindam IV/ Diponegoro Kolonel Inf.Tarsono dikutip VIVA Militer dari keterangan resmi TNI Angkatan Darat, Selasa, 26 Januari 2021.
Dia menambahkan, Dikmaba Penerbad dan Otsus Orang Asli Papua masing-masing memiliki keunikan tersendiri dalam menerapkan metode pendidikan, namun para pelatih di Rindam IV/ Diponegoro tidak kesulitan karena kurikulum yang digunakan itu sama yaitu melalui tahap pendidikan dasar keprajuritan dan pendidikan dasar golongan.
"Menerima Prajurit TNI AD dengan latar pendidikan yang tinggi untuk menjadi Bintara merupakan terobosan baru khususnya untuk kesatuan Penerbad, karena ini merupakan efisiensi penggunaan anggaran namun berhasil mendapatkan tenaga-tenaga teknisi Penerbad yang luar biasa," ujarnya.
Untuk diketahui, para siswa Dikmaba Penerbad dan Dikmaba Otsus Asli Papua itu akan mengikuti pendidikan dan pelatihan keprajuritan selama 4 sampai 5 bulan ke depan di Magelang, Jawa Tengah.
Baca juga: 3 Jenderal TNI Melekat Ikut Presiden Jokowi ke Palembang
