Ternyata TNI Ikut Terlibat Selamatkan 4 WNI yang Diculik Abu Sayyaf

VIVA Militer: Tim penyelamatan 4 WNI korban penculikan kelompok Abu Sayyaf
Sumber :
  • Puspen TNI

VIVA – Atase Pertahanan (Athan) Indonesia di Manila, Kolonel Marinir Muhammad Reza Suud mengungkapkan, Tentara Nasional Indonesia (TNI) ikut terlibat dalam penyelamatan empat orang Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban penculikan dari kelompok teroris Abu Sayyaf (ASG) di Filipina.

TNI AL Akan Diperkuat Kapal Perang Frigate Terbesar di Indonesia Buatan Dalam Negeri

Kolonel Marinir Muhammad Reza Suud menjelaskan, usai penyelamatan tiga WNI korban penculikan ASG, Perwira  Indonesian Liaison Officer (Pa ILO) yang bertugas sebagai Border Crossing Station Bongao, Tawi-Tawi Mayor Laut (P) Bima Nendya Rahadyaning Pamungkas langsung berkoordinasi dengan Police Inteligence Unit (PIU) Province Police Station Tawi-Tawi untuk penanganan tiga WNI yang berhasil diselamatkan terlebih dahulu dari kelompok ASG.

"Hasil pemeriksaan dan wawancara langsung Pa ILO dengan 3 WNI korban penculikan kelompok Abu Sayyaf dinyatakan dalam kondisi sehat," kata Athan Indonesia Kolonel Marinir Muhammad Reza Suud di KBRI Manila, Filipina melalui keterangan resmi yang diterima VIVA Militer, Senin, 29 Maret 2021.

Luar Biasa... Pasukan Garuda TNI Latih Tentara Kongo di Afrika Tengah

Ketiga WNI yang berhasil diselamatkan terlebih dahulu adalah Arizal Kasta Miran berjenis kelamin laki-laki (30 tahun), Arsad Bin Dahlan, jenis kelamin laki-laki (41 tahun), dan Andi Riswanto jenis kelamin laki-laki (26 tahun), ketiganya merupakan warga Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tengara.

VIVA Militer: Athan Indonesia komunikasi dengan WNI korban penculikan Abu Sayyaf

Photo :
  • Puspen TNI
Kobar Api Mengganas di Utara Israel, Dampak Gempuran Milisi Hizbullah

Selang beberapa hari setelah pembebasan tiga WNI itu, lanjut Kolonel (Mar) Reza, telah ditemukan satu orang WNI Khairuldin Bin Yai Kii (15 tahun) yang juga merupakan korban penculikan ASG. Korban ditemukan oleh aparat keamanan Philipina /Armed Forces of The Philippines (AFP), di Pulau Brgy Kalupag, Municipality Languyan, Provinsi Tawi-Tawi.

"Tentunya penyelamatan WNI itu tidak terlepas dari kerja sama intelijen oleh BAIS TNI dengan militer Piliphina (AFP)," ujarnya.

Lebih jauh lagi Atase Pertahanan Indonesia itu mengungkapkan, keempat orang WNI itu saat ini sudah berada di KBRI Manila sejak tanggal 23 Maret 2021 lalu. Mereka diserahkan oleh Panglima Armed Forces of the Phillippines, Letjen Cirilito Sobejana dengan didampingi The Phillippines National Police (PNP) Letjen Guillermo Eleazar kepada Kuasa Usaha Ad Interim (KUAI) KBRI Manila, Widya Rahmanto sebagai wakil Pemerintah Indonesia.

Menurut Kolonel (Mar) Muhammad Reza, keempat WNI itu rencananya akan dipulangkan ke Indonesia pada hari Selasa besok, 30 Maret 2021 pada pukul 10.30 waktu setempat. Keempatnya akan didampingi oleh Athan RI dan Kepala Protokol dan Konsuler KBRI Isman Pasha ke Indonesia dengan menggunakan pesawat Jet Star.

"Pesawat akan transit di Singapore dan diperkirakan tiba di Indonesia pukul 22.00 WIB," katanya.

VIVA Militer: Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto

Jenderal Agus Subiyanto: TNI Siap Kirim Pasukan ke Gaza Palestina Jika Ada Mandat dari PBB

Panglima TNI tegaskan bahwa pasukan dan materiil telah siap untuk menjalankan operasi kemanusiaan di jalur Gaza, Palestina

img_title
VIVA.co.id
6 Juni 2024